Pandemi Corona, Kapal Muatan Aspal Malaysia Dilarang Sandar di Samarinda

Pandemi Corona, Kapal Muatan Aspal Malaysia Dilarang Sandar di Samarinda

Yovanda Izabella - detikNews
Senin, 23 Mar 2020 21:31 WIB
Kapal Aspal Berbendera Malaysia Dilarang Sandar di Samarinda
Foto: Kapal Aspal Berbendera Malaysia Dilarang Sandar di Samarinda ( Yovanda Izabella/detikcom)
Samarinda -

Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Samarinda (KSOP) Kelas II melarang Kapal MT Harapan Baru berbendera Malaysia sandar di dermaga Kota Samarinda. Kapal bermuatan aspal curah yang berlabuh dari Singapura itu belum mengantongi surat izin bongkar muat dari KSOP Samarinda.

Kepala KSOP Samarinda, Dwiyanto mengatakan kapal tersebut tidak diusir dari perairan Samarinda. Hanya tidak boleh boleh bersandar di dermaga, karena kewaspadaan warga Samarinda sekitar terhadap penyebaran virus Corona.

"Warga Sekitar pelabuhan was-was, ditakutkan membawa virus Corona. Apalagi riwayat perjalanannya dari Singapura, kapal itu diminta untuk pindah saja," kata Dwiyanto saat dihubungi, Senin (23/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dwi menyebut posisi kapal itu berada di Kecamatan Palaran. Pihaknya menyarankan kapal tersebut agar berlabuh jangkar di tengah sungai Mahakam. Seluruh awak kapal pun tidak diperkenankan turun dari kapal.

"Posisinya di Palaran, bisa saja berlabuh jangkar sepanjang crew tidak turun ke masyarakat dan tidak mengganggu alur pelayaran," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dwi mengatakan saat ini, KSOP Kelas II Samarinda meningkatkan pemantauan keluar masuknya kapal di perairan Kota Samarinda. Hal itu merupakan upaya pencegahan penyebaran virus COVID-19 di Samarinda.

"Kapal itu sempat singgah di Pare-pare, setelah sebelumnya berada di Singapura dan Malaysia. Kita waspada," pungkasnya.

(lir/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads