Warkop di Banda Aceh Diminta Pakai Pengukur Suhu Tubuh untuk Cegah Corona

Warkop di Banda Aceh Diminta Pakai Pengukur Suhu Tubuh untuk Cegah Corona

Agus Setyadi - detikNews
Selasa, 17 Mar 2020 14:56 WIB
kopi aceh
Ilustrasi warung kopi di Banda Aceh. Foto: Detikfood
Banda Aceh -

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengimbau pemilik warung kopi dan cafe di Banda Aceh untuk menyediakan pengukur suhu tubuh bagi pengunjung. Langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di tempat keramaian.

"Bagi pengunjung yang suhu tubuh di atas 37 derajat diminta segera diisolasi dan pihak warkop atau cafe diminta segera menghubungi petugas atau rumah sakit," kata Aminullah kepada wartawan, Selasa (17/3/2020).

Warung kopi di Banda Aceh masih buka seperti biasa. Pada malam hari, warga Kota Gemilang tetap ramai di warung-warung kopi atau cafe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aminullah meminta masyarakat menghindari tempat-tempat keramaian dan mengimbau agar menghindari kontak langsung tangan seperti bersalaman. Masyarakat disarankan agar untuk sementara bersalaman ala Covid saja tanpa menyentuh tangan serta disarankan tidak melakukan cipika-cipiki.

"Peran masyarakat agar mengindahkan seluruh imbauan pemerintah sangat membantu dalam mencegah penyebaran virus Covid-19 ini," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Aminullah mengatakan Pemko Banda Aceh saat ini sudah membentuk tim Siaga Bersama Penanganan Covid-19. Tim yang terdiri empat kelompok kerja tersebut melibatkan berbagai unsur.

Keempat kelompok tersebut yaitu Pokja Manajemen Koordinasi dan Komunikasi, Pokja Operasional Kesehatan yang terdiri dari unsur Dinas Kesehatan, RS Meuraxa, organisasi profesi kesehatan dan Puskesmas. Dibentuk juga Pokja Pengamanan yang terdiri dari unsur Polresta dan Koramil, Satpol PP dan Dishub, serta Pokja keempat ada Pokja Logistik.

"Memang belum ada kasus yang terpapar Corona di kota kita ini dan Provinsi Aceh, tapi saya pikir inilah saat yang tepat kita terus bergerak mengambil langkah-langkah yang tepat. Karena kalau sudah mulai masuk, semakin sulit karena penyebarannya sangat cepat," jelas Aminullah.

(agse/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads