Anies Siapkan Hand Sanitizer hingga Batasi Penumpang TransJ-MRT

Anies Siapkan Hand Sanitizer hingga Batasi Penumpang TransJ-MRT

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Minggu, 15 Mar 2020 18:26 WIB
Gubernur Anies Baswedan Konpers Corona
Foto: Gubernur Anies Baswedan Konpers Corona (Tiara-detikcom)
Jakarta - Jumlah penumpang di stasiun MRT hingga halte Transjakarta akan dibatasi. Pembatasan itu dilakukan untuk mengurangi interaksi publik demi mencegah penyebaran virus Corona.

"Nanti di stasiun MRT akan ada pembatasan jumlah orang masuk dalam stasiun, di halte Transjakarta juga akan pembatasan, tujuannya adalah mengurangi potensi interaksi yang dekat yang ada potensi penularan," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam jumpa pers di Balai Kota DKI, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (15/3/2020).

Anies mengatakan nantinya jumlah penumpang di dalam gerbong MRT juga akan dikurangi. Setiap gerbong, kata dia, hanya akan diisi 60 orang.

"Dan dalam gerbong sendiri kapasitas gerbong itu 300 orang per gerbong maksimum, nantinya akan maksimum diisi 60 orang, ini sekaligus juga sejalan dengan pesan kami agar dunia usaha mulai melakukan kegiatan kerja secara jarak jauh," tuturnya.

Tak hanya itu, pemeriksaan tubuh juga akan dilakukan di stasiun MRT dan LRT serta halte Transjakarta. Selain itu, Anies mengatakan, hand sanitizer juga akan disiapkan.

"Nanti di setiap stasiun, sebelum di Transjakarta juga ada pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk area stasiun, sebelum masuk halte bus dan bagi mereka yang ditemukan memiliki suhu tubuh lebih dari 38 derajat celcius akan ditempatkan di ruang tertentu untuk ditangani lebih jauh," kata Anies.

"Kita juga akan memastikan bahwa hand sanitizer ada di mana-mana sehingga masyarakat yang menggunakan pun bisa memanfaatkan dengan baik," sambung dia.

Batasi Penyebaran Corona, Warganet Trendingkan #StayAtHome:

[Gambas:Video 20detik]



(mae/mae)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads