Pemerintah Kota Cilegon belum mengambil sikap apakah akan meliburkan sekolah hingga kerja dari rumah menyikapi penyebaran virus Corona atau belum. Pemkot hanya mengikuti instruksi yang dikeluarkan Gubernur Banten Wahidin Halim.
"Kita sesuai dengan instruksi dari gubernur dan Presiden kita akan mengikuti semuanya Kalaupun memang harus libur, kemudian bekerja di rumah dan sebagainya kita akan ikuti itu," kata Wali Kota Cilegon, Edi Ariadi seusai rapat terbatas di Kantor Wali Kota Cilegon, Minggu (15/3/2020).
Sikap pemerintah akan diambil esok, Senin (15/3) saat rapat gabungan semua stakeholders. Untuk sementara, kegiatan sekolah dan operasional pelayanan publik berjalan seperti biasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tegaskan saya mengikuti apa yang diinstruksikan oleh Gubernur, untuk lebih lengkapnya besok ada kabupaten/kota diundang oleh Gubernur," ujarnya.
Saat rapat besok, pemerintah mengundang lebih dari 50 stakeholders untuk berbicara penanganan Corona di Cilegon. Rapat akbar itu akan memutuskan apakah kerja harus dari rumah dan sekolah diliburkan.
"Besok kita undang semuanya ada dari industri dan stakeholders hampir 50 yang kita undang supaya mereka serius menyikapi ini. Jadi kita sementara mengikuti rilis Pak Gubernur dulu. Setelah rapat dari provinsi kita dirapatkan kembali jam 2," kata dia.
Tangkal Corona, Apakah Masker Sangat Berguna?: