PPP Nilai Lockdown Salah Satu Cara Cegah Corona Meluas, tapi...

PPP Nilai Lockdown Salah Satu Cara Cegah Corona Meluas, tapi...

Mochamad Zhacky - detikNews
Jumat, 13 Mar 2020 14:29 WIB
Wasekjen PPP Achmad Baidowi
Achmad Baidowi (Dok. detikcom)
Jakarta -

Fraksi PPP DPR RI menilai salah satu cara mencegah penyebaran virus Corona meluas, yakni mengunci (lockdown) daerah-daerah yang diduga menjadi pusat penularan. Namun, menurut Fraksi PPP, lockdown merupakan opsi terakhir yang bisa diberlakukan oleh pemerintah RI.

"Salah satu opsi yang jadi wacana adalah lockdown kawasan-kawasan tertentu yang dianggap menjadi penyebaran wabah Corona. Pilihan opsi ini bisa diambil sebagai langkah terakhir jika memang upaya yang dilakukan tidak maksimal," kata Sekretaris Fraksi PPP Achmad Baidowi kepada wartawan, Jumat (13/3/2020).

Baidowi menegaskan keputusan me-lockdown daerah yang diduga menjadi pusat penyebaran virus Corona merupakan kewenangan pemerintah. Dia mengingatkan, jika memang keputusan itu ingin diambil, pemerintah harus memastikan ketersediaan pangan daerah yang di-lockdown.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum opsi lockdown diambil, maka harus dipastikan ketersediaan pangan agar tidak terjadi kelangkaan, dan pemerintah juga melakukan antisipasi panic buy. Paling tidak sektor produksi dalam negeri bisa lebih ditingkatkan untuk menutupi bakal berkurangnya komoditas impor," paparnya.

Politikus yang kerap disapa Awiek itu juga menyarankan agar pemerintah, termasuk pemerintah daerah, membatasi kegiatan-kegiatan yang melibatkan massa yang banyak. Misalnya, pertandingan olahraga, kalaupun tidak dapat ditunda, anggota Komisi VI DPR itu menyarankan agar sebaiknya digelar tanpa penonton.

ADVERTISEMENT

"Kegiatan-kegiatan yang melibatkan jumlah massa besar ditunda pelaksanaannya. Bahkan, jika perlu pertandingan olahraga digelar tanpa penonton kalau tidak mau dihentikan sementara waktu. Pilihan-pilihan, opsi lebih diprioritaskan untuk mencegah meluasnya wabah sebelum terlambat," papar Awiek.

Sebelumnya, Fraksi PKB DPR meminta pemerintah mempertimbangkan untuk mengunci (lockdown) semua akses masuk dari luar negeri. PKB meminta pemerintah mengambil pelajaran dari apa yang terjadi di Italia.

"Bahkan harus benar-benar dipertimbangkan untuk dilakukan pelarangan pembatasan ketat, termasuk lockdown seperti Italia, agar jangan sampai apa yang terjadi di Itali berlangsung di Indonesia," kata anggota Fraksi PKB Daniel Johan kepada wartawan, Jumat (13/3).

Simak Juga Video "Cegah Corona, Trump Larang Turis dari Eropa Masuk AS"

[Gambas:Video 20detik]

(zak/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads