Besi pagar pembatas jalan Tol Palembang-Kayu Agung di Sumatera Selatan hilang dicuri dan menyebabkan kerugian ratusan juta. Seorang pelaku sudah ditangkap polisi.
"Kehilangan itu sudah pernah laporannya kami terima. Satu pelaku inisial RK telah ditangkap," terang Kasatres Polres Ogan Komering Ilir, AKP Agus Prihadinika saat dikonfirmasi, Rabu (11/3/2020).
Warga SP Padang, Ogan Komering Ilir (OKI) itu ditangkap karena mencuri besi tiang dan besi coran beton tol. Pencurian besi-besi dilakukan malam hari di proyek Tol KAPB paket 1 Seksi 1 A STA 1+598 hingga STA 8+277,5 8000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pencurian itu lokasinya ada di wilayah OKI. Setelah ada laporan tim langsung bergerak dan menangkap pelaku RK di Januari lalu," katanya.
Dari penangkapan itu, polisi menyita 17 batang besi ulir, 15 kg besi ulir dan besi cincin polos. Selain itu, ada pula 14 besi coran beton di proyek Tol Palembang-Kayu Agung.
"Tersangka saat beraksi ada 3 orang dan dua masih dalam pengejaran. Mereka ini satu komplotan dan pengakuannya sudah 2 kali beraksi," tutup Agus.
Untuk diketahui, besi pagar pembatas Tol Palembang-Kayu Agung hilang dicuri sejak beberapa bulan terakhir menjelang peresmian. Akibat pencurian kontraktor PT Waskita Sriwijaya Tol mengalami rugi ratusan juta rupiah.
Tidak hanya itu saja, kerusakan pagar itu juga membuat jadwal fungsional tol terganggu. Sebab pihak kontraktor harus melakukan pengadaan ulang di Jakarta dan membutuhkan waktu lama.
(ras/jbr)