Mahfud Usul Kerja Sama Pendidikan dan Hukum RI-Belanda Dihidupkan Lagi

Mahfud Usul Kerja Sama Pendidikan dan Hukum RI-Belanda Dihidupkan Lagi

Yogi Ernes - detikNews
Selasa, 10 Mar 2020 19:57 WIB
Menko Polhukam Prof Mahfud Md
Menko Polhukam Prof Mahfud Md (Mohammad Wildan/20detik)
Jakarta -

Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md mengaku telah mengusulkan untuk menghidupkan lagi kerja sama antara Indonesia dan Belanda di sektor pendidikan dan hukum. Hal itu dia sampaikan ketika menerima perwakilan pemerintah Belanda di Kemenko Polhukam hari ini.

"Tadi pas saya ketemu Menlu Belanda juga kita bahas kerja sama pendidikan dan kerja sama hukum," ujar Mahfud di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2020).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini juga mengungkapkan jika dirinya adalah salah satu produk hasil kerja sama antara Indonesia dan Belanda di bidang pendidikan dan hukum. Untuk itu, dia berharap kerja sama tersebut dihidupkan lagi mengingat berkontribusi dalam mencetak SDM yang berkualitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bilang saya alumni kerja sama hukum Indonesia-Belanda tahun 1987 dulu. Saya sekolah kan hukum administrasi di Bandung dan di Belanda, dulu tahun '87," tuturnya.

"Nah sekarang itu saya katakan coba dihidupkan lagi karena itu bisa melahirkan orang-orang yang lumayan. Saya bilang hidupkan dong kerja sama begitu," sambung Mahfud.

ADVERTISEMENT

Mahfud pun sedikit menanggapi soal permintaan maaf yang disampaikan oleh Raja Belanda ke pemerintah Indonesia hari ini terkait tindak kekerasan yang dilakukan Belanda setelah Indonesia merdeka. Mahfud hanya menjawab sebagai negara yang beradab, sudah sewajarnya Indonesia menerima permintaan maaf Belanda.

"Ya baguslah. Kita bangsa yang beradab. Orang minta maaf ya harus diberi maaf. Pokoknya kalau minta maaf bagus aja," imbuhnya.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads