Jalur Sepeda Medan Jadi Parkir Liar, Padahal Perbaikannya Habiskan Rp 18 M

Jalur Sepeda Medan Jadi Parkir Liar, Padahal Perbaikannya Habiskan Rp 18 M

Haris Fadhil, Ahmad Arfah Fansuri - detikNews
Selasa, 10 Mar 2020 12:13 WIB
Jalur sepeda di Medan dipakai parkir liar (Datuk Haris Molana/detikcom)
Foto: Jalur sepeda di Medan dipakai parkir liar (Datuk Haris Molana/detikcom)
Medan -

Jalur sepeda di Jalan Setia Budi Medan malah jadi parkir liar. Padahal perbaikan Jalan Setia Budi, termasuk pembuatan jalur sepeda dan perbaikan trotoar itu menghabiskan dana Rp 18,3 miliar.

Dilihat detikcom dari situs LPSE Sumut, proyek perbaikan Jalan Setia Budi dari simpang Jalan Dr Mansyur ke simpang Jalan Flamboyan itu dilakukan dengan APBD 2019. Total anggaran yang digunakan untuk pengerjaan proyek itu berjumlah Rp 18,3 miliar.

Kepala UPTD Medan Dinas Perkim Sumut, Heri Siregar, mengatakan dana itu termasuk pembuatan jalur sepeda dan trotoar. Dia menyebut proyek itu sudah selesai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya (termasuk jalur sepeda dan trotoar)," ucapnya.

Jalur sepeda di Jalan Setia Budi itu ada di sisi kiri jalan baik dari arah simpang Jalan Dr Mansyur menuju simpang Jalan Flamboyan maupun sebaliknya. Jalur sepeda ditandai dengan garis kuning dan cat hijau berlogo sepeda di tengahnya.

ADVERTISEMENT

Meski sudah ditandai sebagai jalur sepeda, tetap saja ada kendaraan bermotor yang parkir di ruas itu. Selain itu, ada pula orang yang menjadikan jalur sepeda itu tempat berjualan.

Tak cuma jalur sepeda, trotoar di lokasi itu juga menjadi lokasi parkir liar hingga tempat orang meletakkan barang dagangannya. Bahkan, guiding block yang ditujukan untuk mempermudah penyandang disabilitas tertutup kendaraan ataupun barang dagangan di beberapa titik.

Pemprov Sumut sudah diminta untuk berkoordinasi dengan Pemko Medan agar jalur sepeda dan trotoar di lokasi itu bisa steril dari parkir liar. Tujuannya, agar jalur sepeda yang ada tak sekadar menghabiskan anggaran.

"Jangan dibangun menghabiskan anggaran banyak tapi tujuan dan manfaatnya tidak maksimal," ujar Anggota Komisi D DPRD Sumut, Mangapul Purba, Senin (9/3).

Halaman 2 dari 2
(jbr/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads