Misteri Erman Suparno Masuk Kabinet

Jakarta - Nama Erman Suparno tidak termasuk calon kabinet yang gencar menjadi pemberitaan media massa. Namanya muncul di media massa sebagai calon menteri pada menit-menit terakhir sebelum Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan reshuffle kabinet.Wakil Ketua Komisi V DPR ini, namanya sudah masuk kantong presiden sejak Minggu (4/12/2005) malam. Sumber-sumber di PKB menyebutkan, Minggu malam, Ketua PKB Muhaimin Iskandar dan Mantan Sekjen PKB Saifullah Yusuf dipanggil SBY. Saat itulah, SBY menyatakan sikapnya untuk tetap mengambil 2 orang menteri dari PKB. "Karena ada dualisme, SBY meminta dua menteri dari kedua kubu. Akhirnya, Muhaimin merekomendasikan nama Erman Suparno untuk menjadi menteri dari PKB Muhaimin. Nama Erman sudah disetujui Gus Dur," ujar salah seorang pengurus DPP PKB saat dihubungi detikcom, Selasa (6/12/2005).Toh, meski nama sudah dikantong SBY, Erman Suparno sampai Senin (5/12/2005) siang belum mendapat kepastian akan masuk kabinet. Termasuk belum mengetahui kemungkinan posisi yang ditawarkan kepadanya. Baru sekitar pukul 14.30 WIB, telepon selulernya berbunyi. Diujung telepon Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi memberitahukan bahwa Presiden SBY meminta Erman untuk segera ke Istana Negara Gedung Agung Yogyakarta hari itu juga. Erman juga diberitahu bahwa dirinya kemungkinan akan menempati posisi Menakertrans.Erman pun segera bergegas menuju Yogyakarta dengan pesawat terbang pukul 16.00 WIB. Sampai di Yogyakarta pukul 17.00 WIB dan menunggu informasi lebih lanjut dari Sudi Silalahi di sebuah hotel di Yogyakarta.Baru sekitar pukul 19.30 WIB, Erman Suparno bersama dengan Boediono dan Paskah Suzetta dipanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara. Dalam kesempatan tersebut, SBY memberikan briefing mengenai tugas-tugas yang harus dilakukan ketiga menteri baru ini. Tak lama kemudian, Presiden Yudhoyono umumkan reshuffle kabinet. Selasa (6/12/2005) pagi, Erman langsung meluncur ke Purworejo, Jawa Tengah. Di kampung halamannya ini, ia menemui ibunya. Direncanakan pada pukul 14.00 WIB sudah sampai Yogyakarta dan terbang ke Jakarta. Pada pukul 16.00 WIB Erman direncanakan menggelar konperensi pers dengan Ketua PKB Muhaimin Iskandar di DPP PKB Jalan Kalibata Timur, Jakarta. Setelah itu, ia akan bertemu Gus Dur di kantor PBNU sekitar pukul 17.30 WIB. (jon/)