Hasil Evaluasi Pasien Meninggal di RSPI SS Akan Diumumkan Kemenkes

Hasil Evaluasi Pasien Meninggal di RSPI SS Akan Diumumkan Kemenkes

Luqman Nurhadi Arunanta - detikNews
Jumat, 06 Mar 2020 17:10 WIB
Konferensi Pers di RSPI Sulianti Saroso
Konferensi Pers di RSPI Sulianti Saroso (Foto: Arunanta/detikcom)
Jakarta -

Seorang pasien yang meninggal di RSPI Sulianti Saroso masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP). Anak si pasien memiliki riwayat perjalanan ke Singapura.

"Ya (masuk kategori PDP), karena dikirim gitu. Karena ada katanya riwayat anaknya dari Singapura segala macem, tapi bukan kontak ya, bukan kontak," kata Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Jumat (6/3/2020).

Syahril menyebut status pasien yang meninggal itu masih dievaluasi dan belum ditentukan apakah positif atau negatif virus Corona. Evaluasi itu dilakukan Badan Litbang Kemenkes.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang meninggal ini sampai saat ini masih dievaluasi dan belum dinyatakan hasilnya itu positif (Corona). Karena memang dia perjalanan penyakitnya yang sangat berat kemarin, jadi kita tidak memberikan apakah dia positif atau negatif, tapi dalam evaluasi," ujarnya.

Evaluasi di Badan Litbang Kemenkes belum diketahui hasilnya. Pengumuman status pasien itu akan diumumkan oleh Kemenkes.

ADVERTISEMENT

"Nanti diumumkan oleh Kemenkes," kata Syahril.

Pasien berjenis kelamin perempuan itu berusia 65 tahun dan sempat menggunakan ventilator sejak sebelum dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso. Syahril memastikan tidak ada perbedaan perlakukan yang diberikan kepada pasien tersebut dengan pasien yang berada di ruang isolasi terkait Corona.

"Sama, jadi semua pasien yang sudah masuk isolasi, baik dari penanganan, pengobatan itu kita perlakukan sama, sampai dia pun meninggal. Karena meninggal itu kan kalau pemulasaran jenazah itu namanya sudah pakai alat-alat yang khsuus. Jadi begitu dibawa sudah nggak menular lagi," jelas Syahril.

Simak video Cegah Penyebaran Corona, KAI Hadirkan Rail Clinic di Stasiun Depok:

[Gambas:Video 20detik]



(azr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads