Kecelakaan minibus dengan truk terjadi di Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar). Kecelakaan ini menyebabkan dua orang tewas.
Kecelakaan berawal saat minibus yang dikemudikan Ahmad hilang kendali saat berupaya mendahului kendaraan yang ada di depannya. Namun secara tiba-tiba muncul truk tangki BBM dari arah berlawanan.
"Minibus diketahui melaju dari arah barat ke timur, ketika hendak mendahului kendaraan lain, tiba-tiba muncul truk bermuatan BBM dari arah berlawanan, hingga tabrakan tidak dapat terhindarkan," kata Kasat Lantas Polres Polman, AKP Rusli Said, kepada wartawan, Kamis (5/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah minibus bernomor polisi DP-1390-DP. Sementara truk tangki bernopol DP-8085-AB.
Dua orang yang tewas ialah sopir minibus bernama Ahmad (52) dan penumpangnya bernama Abd Rahman (31). Selain itu ada dua penumpang lain yang mengalami luka serius yakni Mansur (31) dan Gani (40). Keduanya telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polewali Mandar.
Korban Ahmad diketahui berasal dari Kecamatan Palateang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir angkutan. Sementara ketiga korban lainnya berasal dari desa Bonde, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar.
Kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa ini, terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, sore tadi. Laju truk bermuatan BBM diketahui baru terhenti setelah menabrak rumah penduduk yang berada di sisi jalan.
"Setelah mengalami kecelakaan, semua korban langsung dilarikan ke RSUD Polewali Mandar," tandas Rusli.
Peristiwa kecelakaan ini telah dalam penanganan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Polman. Selain mengamankan sopir truk bernama Jusman untuk dimintai keterangan lebih lanjut, kedua kendaraan yang terlibat tabrakan dalam pengawasan polisi sebagai barang bukti.
(jbr/jbr)