RS Persahabatan: 10 Pasien 'Diawasi' Pernah ke Negara Terjangkit Corona

RS Persahabatan: 10 Pasien 'Diawasi' Pernah ke Negara Terjangkit Corona

Wilda Nufus - detikNews
Kamis, 05 Mar 2020 13:26 WIB
Direktur Utama RSUP Persahabatan Rita Rogaya.
Direktur Utama RSUP Persahabatan Rita Rogaya. (Foto: Wilda/detikcom)
Jakarta -

Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan mengisolasi sepuluh pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Corona. Sepuluh pasien 'diawasi' itu diketahui pernah melakukan perjalanan ke negara-negara terjangkit Corona.

"Yang dirawat PDP (pasien dalam pengawasan) saat ini masih 10. Yang ada di RSUP bukan kasus close contact tapi mereka ada riwayat perjalanan. Jadi bukan yang close contact," kata Direktur Utama RSUP Persahabatan Rita Rogaya dalam konferensi pers di RSUP Persahabatan, Jalan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (5/2/2020).

Rita juga menyebut ada 31 orang dalam pemantauan (ODP) yang diperiksa di RSUP Persahabatan. Namun, katanya mereka tidak diruanginapkan, melainkan hanya diperiksa lalu dibolehkan untuk pulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah 31 bukan yang dirawat yah, jangan salah mengabarkan. Yang ODP (orang dalam pemantauan) tidak dirawat, pasiennya dia pulang. Yang dirawat, hanya pasien dalam PDP. Yang ODP, sampai saat ini kami sudah memeriksa pasiennya juga tidak ada di rumah sakit ada 29 orang, ODP dia di rumah dan kita minta istirahat. Saat ini masih ada 2 yang dalam pemeriksaan tapi tidak dirawat," ujar Rita.

Rita mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk melakukan pemantauan terkait 31 ODP ini. Ia akan memberikan laporan kesehatan secara rutin ke Dinas Kesehatan DKI.

ADVERTISEMENT

"ODP belum tentu jadi pasien. Nanti kami akan beri laporan rutin setiap hari ke posko Dinas Kesehatan DKI. Nanti Dinas Kesehatan yang memantau. Kalau di luar Jakarta kami laporkan ke Dinas Kesehatan terkait," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, RSUP Persahabatan menerima total 31 pasien dengan status dalam pemantauan dan pengawasan berkaitan dengan virus Corona. Mereka saat ini masih diobservasi secara intensif.

"Sampai sekarang pasien dalam pemantauan sebanyak 21 orang, sepuluh pasien dalam pengawasan kami masih tunggu hasil dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI," ujar Direktur Utama RSUP Persahabatan Rita Rogaya dalam konferensi pers di Gedung Seruni lantai tiga RSUP Persahabatan, Jakarta, Rabu (4/3), sebagaimana dilansir Antara.

(idn/idn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads