Jakarta -
Sebagian batang-batang pohon yang ditebang imbas revitalisasi Monas ditemukan. Namun sisa pohon tersebut masih menjadi misteri.
Batang-batang pohon itu ditemukan oleh Tim Asistensi Komisi Pengarah (Komrah) dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) pada Rabu (26/2). Tim Komrah saat itu tengah melakukan pengambilan sampel tanah dan pohon hasil revitalisasi.
"Iya (batang pohon yang ditemukan hasil revitalisasi). Kebetulan selaku tim asistensi Komrah saya memang baru ke sana hari itu, dalam rangka untuk memastikan seperti apa status pohon bekas ditebang dalam rangka revitalisasi," ujar Tim Asistensi Komrah KLHK Bambang Hero saat dihubungi, Sabtu (29/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain 46 batang pohon, tim juga menemukan 6 batang pohon dengan akarnya. Semua itu ditemukan di dekat tenda para pekerja revitalisasi Monas.
"Kalau yang tumpukan bekas tebangan itu ada 46 batang, sementara yang masih dengan akarnya ada sekitar 6 pohon yang ditemukan dekat tenda para pekerja, di bekas kandang Rusa," tuturnya.
"46 batang itu dari sekian pohon, datanya ada di KLHK," sambungnya.
Bambang menyebut, tidak mengetahui pasti apakah potongan-potongan pohon tersebut saat ini masih berada di Monas. Dia menyebut pihaknya hanya melakukan pengambilan sampel untuk diteliti.
"Seharusnya masih ada, saya tidak ada urusan untuk pengangkutan," kata Bambang.
Sebelum penemuan batang-batang pohon itu, pihak UPK Monas sebelumnya memberikan informasi bahwa pohon-pohon tersebut dibawa ke gudang Sudin Kehutanan di Pulogadung, Jakarta Timur.
Reporter detikcom kemudian mencoba menelusuri keberadaan gudang tersebut di daerah Pulogadung, Jumat (7/2/2020). Sepanjang pencarian di wilayah tersebut, tidak ditemukan lokasi gudang Sudin Kehutanan.
Pencarian informasi berlanjut ke kantor Kecamatan Pulogadung dari dinas terkait. Di tempat tersebut, Kepala Satuan Pelaksana Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Kecamatan Pulogadung tidak berada di lokasi.
Hasil pencarian terhadap 191 pohon-pohon yang ditebang di kawasan Monas ini berlanjut ke gudang Sudin Kehutanan yang berada di wilayah Cipayung, Jakarta Timur.
Pantauan detikcom di lokasi, ditemukan beberapa batang pohon berserakan di area belakang gudang. Salah satu petugas di lokasi mengatakan batang-batang pohon tersebut merupakan bekas pohon tumbang di daerah Bambu Apus, Jakarta Timur.
"Iya itu bekas pohon tumbang aja, di daerah Bambu Apus. Udah hampir seminggu kali di sini," kata Shahroni, petugas di gudang Sudin Kehutanan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (7/2).
Di area gudang Sudin Kehutanan Cipayung memang tidak terlihat ada tumpukan pohon lagi selain batang pohon tumbang. Area gudang hanya dipenuhi truk-truk dan kendaraan operasional Sudin Kehutanan Jakarta Timur.
Ketika ditanya perihal keberadaan pohon-pohon dari Monas, petugas mengaku tidak mengetahui hal itu. Menurutnya, selama ini belum ada informasi dari pimpinan terkait pohon-pohon dari Monas yang akan dikirim ke gudang Sudin Kehutanan Cipayung.
"Nggak ada info sama sekali. Biasanya kan kalau ada yang masuk, kita cek. Ini sampai sekarang masih belum ada apa-apa. Ini mah nampung ranting-ranting aja. Kalau gelondongan besar kaya di Bambu Apus itu kan karena dekat aja makanya dibawa ke sini. Jadi soal itu (pohon-pohon Monas) nggak pernah sampai, nggak pernah ada info," ujar Shahroni.
Pencarian kemudian dilanjutkan ke Taman Bibit Dinas Pertamanan dan Hutan DKI Jakarta di daerah Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Di lokasi lagi-lagi tidak ditemui tanda-tanda pohon-pohon yang ditebang di Monas dibawa ke lokasi ini.
Hasil pantauan di lokasi hanya ditemui tanaman-tanaman bibit dan satu unit kendaraan truk. Petugas di lokasi menuturkan salah tempat jika mencari pohon-pohon dari Monas yang berukuran besar di tempat ini.
"Di sini cuma ada tanaman bibit aja, kecil-kecil. Nggak ada yang dari Monas itu. Kita juga belum dapat info apa-apa dari pimpinan," kata salah seorang petugas.
Sebelumnya diberitakan, SKPD yang pertama berbicara soal keberadaan pohon yang ditebang adalah UPK Monas. Kasi Informasi UPK Monas Irfal Guci mengatakan pohon-pohon tersebut dibawa ke Sudin Kehutanan Jakarta Timur.
"Pohonnya dibawa ke gudang Sudin Kehutanan, informasinya (lokasi di) Pulogadung," ujar Ifal ketika dihubungi detikcom, Rabu (5/1).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini