KDRT Alasan Istri Tolak Rujuk dengan Suami yang Tenggak Racun Serangga

KDRT Alasan Istri Tolak Rujuk dengan Suami yang Tenggak Racun Serangga

Hermawan Mappiwali - detikNews
Sabtu, 29 Feb 2020 18:38 WIB
one caucasian couple man and woman expressing domestic violence in studio silhouette   on white background
Ilustrasi KDRT (Foto: dok. iStock)
Jakarta -

Ajun (23) nekat menenggak racun serangga karena istrinya menolak rujuk. Polisi mengatakan sang istri, Saenab, enggan kembali ke pelukan Ajun lantaran kerap mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Saenab sering dipukul sama suaminya, sehingga tidak mau lagi kembali ke suaminya," ujar Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri kepada wartawan, Sabtu (29/2/2020).

Menurut keterangan Saenab kepada polisi, perlakuan KDRT itu dia terima saat berada di Bulukumba, Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Saenab juga mengaku kerap dikasari saat menemani Ajun merantau ke Kalimantan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya diberitakan Ajun dilarikan ke rumah sakit setelah menenggak racun di rumah mertuanya, Kampung Barana, Bissapu, Bantaeng, Jumat (28/2). Sebelum Ajun berbuat nekat, Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas setempat sempat memediasi dia dengan Saenab untuk rujuk.

ADVERTISEMENT

Tonton juga Cekcok saat Nyuci Baju, Remaja di Polman Minum Racun Serangga :

Namun Saenab enggan rujuk lagi. Hal itu memicu Ajun nekat menenggak racun serangga yang diduga telah ia persiapkan.

"Pada saat itu ada kerja bakti di samping rumahnya, ramai-ramai, ada Lurah, Pak Babinsa, sama Bhabinkamtibmas, karena kebetulan dia (Ajun) datang sekalian mi juga dia dimediasi," ujar Wawan.

"Setelah dimediasi di rumah mertuanya, istrinya tidak mau lagi, akhirnya dia minum racun serangga," katanya.

Beruntung, nyawa Ajun masih bisa diselamatkan setelah diberi pertolongan medis. Dia pun telah dijemput oleh keluarganya untuk dibawa pulang ke kampung halamannya di Bulukumba.

Halaman 2 dari 2
(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads