Tim Evakuasi ABK WNI Diamond Princess Tiba di Jepang, Langsung Gelar Rapat

Tim Evakuasi ABK WNI Diamond Princess Tiba di Jepang, Langsung Gelar Rapat

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 29 Feb 2020 13:18 WIB
Kapal Diamond Princess
Diamond Princess (Foto: dok. Kemenhub)
Jakarta -

Tim evakuasi anak buah kapal (ABK) warga negara Indonesia (WNI) Diamond Princess sudah mendarat di Jepang. Mereka langsung menggelar rapat bersama KBRI Jepang untuk memulai proses evakuasi.

"Tim evakuasi WNI ABK Diamond Princess, yang terdiri atas unsur Kemenlu, Kemenkes, TNI, dan Garuda Indonesia telah bergabung dengan KBRI Tokyo dan pada hari Sabtu ini telah memulai proses persiapan untuk evakuasi para WNI tersebut dengan mengadakan rapat," demikian keterangan tertulis KBRI Jepang yang disampaikan melalui akun Twitter @KBRITokyo, Sabtu (29/2/2020).

Proses evakuasi ini melibatkan tiga mitra penting dan telah dijalin hubungan baik sejak awal oleh KBRI Jepang, yaitu Kemlu Jepang sebagai mitra harian KBRI Tokyo yang membantu berkoordinasi dengan otoritas kesehatan Jepang, manajemen Princess Cruises, dan para WNI yang berada di kapal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam mempersiapkan proses evakuasi tersebut, tim gabungan pusat dan KBRI Tokyo ini bersandarkan pada protokol kesehatan Indonesia dengan perhatian pada prinsip pencegahan penyebaran virus. Operasi evakuasi di lapangan akan dibantu sepenuhnya oleh Kemlu Jepang, Japan Self Defense Forces (JSDF), manajemen Princess Cruises, serta kepolisian Tokyo Metropolitan," tulis KBRI Tokyo.

ADVERTISEMENT

Simak juga video Pulau Sebaru Jadi Tempat Observasi ABK World Dream, Warga Protes Anies:

Total ada 68 ABK WNI yang akan dievakuasi. Sedangkan delapan orang lainnya harus dirawat di Jepang karena dinyatakan positif Corona.

"Tim evakuasi dan KBRI Tokyo mengucapkan terima kasih atas kerja sama para WNI ABK serta semua pihak yang mendukung proses pemulangan WNI tersebut," tulis KBRI Tokyo.

Setelah dievakuasi, para ABK tersebut rencananya akan menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta. Tempat observasi akan terpisah dari 188 ABK World Dream.

"Kan Sebaru itu ada delapan gedung yang terpisah-pisah. Nanti kami siapkan satu gedung untuk mereka," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI Achmad Yurianto seperti dilansir Antara, Sabtu (29/2).

Halaman 2 dari 2
(knv/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads