Banjir yang melanda rumah warga sekitar underpass Kemayoran, yakni Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, berangsur surut. Warga pun mulai kembali ke rumah masing-masing.
Lurah Kebon Kosong, Suparjo, mengatakan seluruh RW yang ada di wilayahnya terendam banjir. Total, ada 13 RW di Kelurahan Kebon Kosong yang terdampak. Tinggi air banjir yang berada di Kebon Kosong bervariasi, dari 40 cm sampai 60 cm.
"Kebetulan sore ini sudah surut. Warga tadi pagi ada dapur umum untuk masak sarapan dan makan siang dan kebetulan sore ini mulai surut warga pulang ke rumah masing-masing membersihkan rumahnya," ujar Suparjo di Jalan Convair, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakpus, Selasa (25/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, kata dia, genangan air masih ada di RW 6 Perumahan Angkasa Pura. Saat ini, penyedotan air juga masih dilakukan di wilayah tersebut.
"Cuma memang ada sebagian yang masih dilakukan penyedotan, yaitu di perumahan Angkasa Pura RW 6," kata dia.
Terkait dengan underpass Kemayoran yang masih direndam air setinggi 7 meter, Suparjo memprediksi penyedotan baru bisa dilakukan esok hari. Hal itu disebabkan saluran air yang ada di sekitar underpass juga masih terendam.
"Insyaallah besok (disedot), tinggal menunggu aja. Menunggu air yang ada di saluran ini (surut)," ucap dia.
Suparjo menerangkan, saluran air yang ada di sekitar underpass Kemayoran masih menunggu 'antrean' surut yang muaranya di Ancol, Jakarta Utara. Menurutnya, 'antrean' itu terjadi karena wilayah lain di Jakarta juga mengalami banjir serupa.
"Ya tinggal menunggu, ini kan air antrean, antrean mau ke kali, kali ini masih penuh, jadi sementara air belum bisa surut itu," paparnya.
Sebelumnya, anggota Lembaga Musyawarah Kelurahan RW 12, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Budiayatno, menyatakan ada 12 RW yang terendam banjir yang wilayahnya berdekatan dengan underpass Kemayoran.
"Kalau di kelurahan kebon kosong sih kayaknya (banjir) menyeluruh ya. Hampir dari RW 1 sampai RW 13. Itu kena semua, kecuali RW 13 rusun dia tinggi. Sampai RW 12 kena semua," ujar Budiayatno saat berbincang dengan detikcom di Jalan Convair, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakpus, Selasa (25/2).