Aktivitas tambang ilegal di wilayah Dongi-Dongi, Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), kembali terjadi. Satu penambang asal Manado dibacok penambang lain yang juga berasal dari luar daerah Poso.
Pembacokan di wilayah yang masuk kawasan konservasi Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) itu terjadi pada Senin (24/2) di Dongi Dongi, Kecamatan Lore, Kabupaten Poso.
"Iya benar, untuk kronologisnya masih didalami. Korban berjumlah 1 orang atas nama Rahman asal Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Ia mengalami luka bacok pada bagian betis kaki kanan," ungkap Kapolres Poso AKBP Darno saat dihubungi detikcom, Senin (24/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, saat ini korban tengah menjalani perawatan medis di Puskesmas Wuasa. Pelaku, yang juga penambang asal luar daerah Poso, kini masih dalam pencarian pihak kepolisian.
Sebelumnya, 4 penambang ilegal ditangkap aparat kepolisian beserta barang bukti 39 karung berisi material tambang. Lokasi tambang Dongi-Dongi ditutup oleh pihak Polda Sulteng dan Pemerintah Sulteng pada awal 2016 karena masuk kawasan konservasi TNLL.
Lokasi tersebut dijaga aparat kepolisian hingga saat ini. Namun penambang ilegal kadang masih menerobos masuk.
(jbr/jbr)