Tulang Manusia Tanpa Kepala di Sultra Diduga WN Vietnam Korban Mutilasi

Tulang Manusia Tanpa Kepala di Sultra Diduga WN Vietnam Korban Mutilasi

Sitti Harlina - detikNews
Jumat, 21 Feb 2020 18:17 WIB
Tim forensik RS Bhayangkara Polda Sulawesi Tenggara memeriksa tulang manusia yang ditemukan tanpa kepala di Buton Selatan.
Foto: Tim forensik RS Bhayangkara Polda Sulawesi Tenggara memeriksa tulang manusia yang ditemukan tanpa kepala di Buton Selatan. (Sitti-detikcom)
Kendari -

Tim forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengautopsi tulang manusia yang ditemukan tanpa kepala di Buton Selatan. Hasil autopsi, tulang manusia itu diduga korban mutilasi

"Kalau diperiksa, korban ini berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi badan 165 cm, di tulang leher ada tanda kekerasan tajam sehingga diduga jika korban ini merupakan korban mutilasi," kata Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sultra, dr Mauluddin, Jumat (21/2/2020).

Lebih lanjut, katanya, korban diduga warga negara (WN) Vietnam. Polisi juga menemukan pakaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari baju yang ditemukan bersama tulang diduga jika korban merupakan warga Vietnam," katanya.

Berdasarkan identifikasi, korban diduga meninggal sudah lebih dari tiga bulan.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, warga Desa Tongali digegerkan oleh penemuan tulang manusia tanpa kepala. Seorang nelayan menemukan tulang manusia itu dalam bungkusan plastik di tepi Pantai Sambalagi, Buton Selatan, Sulawesi Tenggara.

"Awalnya itu ada seorang nelayan bernama Lariansi (40) melihat ada bungkusan plastik yang mencurigakan dia berusaha mendekati dan membukanya ternyata ada tulang," kata Kapolres Buton AKBP Ramos Paretongan Sinaga kepada detikcom, Kamis (20/2/2020).

Bungkusan plastik berisi tulang belulang itu ditemukan pada Rabu (19/2) kemarin sekitar pukul 16.00 Wita. Warga kemudian melaporkan penemuan itu ke Polsek setempat. Polisi bersama TNI dan warga kemudian langsung mengecek ke lokasi.

"Dibuka kembali dan memang isinya tulang manusia tapi tidak memiliki kepala. Langsung dibawa di Rumah Sakit Batauga tapi karena tidak bisa diidentifikasi kemudian dibawa di Rumah Sakit Palagimata Baubau," jelasnya.

Halaman 2 dari 2
(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads