Partai Demokrat mengkritik Pemerintah Kota (Pemko) Medan, Sumatera Utara, dengan menyebut marak pencurian karena susah mencari kerja. PDIP, yang merupakan partai asal Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution, tak sepakat dengan itu.
"Saya rasa nggak fair juga kalau semua kesalahan itu kepada Pemko. Karena kan masalah lapangan kerja tanggung jawab bersama. Bukan hanya Pemko, swasta juga kan. Saya rasa narkoba itu yang lebih marak sekarang pencurian dari sepeda motor, helm, dan segala macam," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Medan, Robi Barus, Selasa (11/2/2020).
Dia mengatakan kritik kepada Pemko Medan soal minimnya lapangan kerja adalah manuver di tahun politik. Untuk diketahui, Medan memang bakal menggelar pilkada tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kan tahun politik, ya cari manuver-manuver sehingga seolah-olah Pemko itu yang bersalah terhadap lapangan pekerjaan ini," ujarnya.
Robi menilai masalah minimnya lapangan pekerjaan bukan cuma terjadi di Medan. Dia mengatakan masalah perekonomian sedang terjadi secara global.
"Saya rasa tidak hanya di Medan ya. Masalah ekonomi ini global ya, bukan hanya di Indonesia tapi dunia juga ya. Dengan terganggu ekonomi, lapangan pekerjaan terbatas ya. Orang-orang efisiensi," ucap Robi.
Video yang menunjukkan aksi diduga pencurian bola lampu sebelumnya kembali viral di Kota Medan. Polisi mengatakan akan menindak tegas pelaku.
"Dicek dulu. Jika memang benar adanya hal demikian, akan ada tindakan tegas," ujar Kanitres Polsek Medan Helvetia Iptu Suyanto Usman, Selasa (11/2).
Dalam video viral itu, terlihat ada seorang pria yang berhenti dengan motornya di depan salah satu rumah. Pria itu kemudian berdiri di atas motor dan mengambil dua bola lampu.
Kejadian pencurian lampu ini sebelumnya juga sempat viral pada Jumat (7/2). Saat itu, pencurian bola lampu diduga terjadi di Medan Johor.
Selain bola lampu, video aksi seorang pria yang diduga mencuri gagang pintu juga viral di medsos. Dalam rekaman video berdurasi 52 detik itu, tampak ada pria yang berdiri di teras salah satu rumah. Pria itu kemudian tampak mendekat ke pintu. Dia terlihat membongkar gagang pintu dan kemudian pergi membawa gagang pintu tersebut. Peristiwa itu disebut terjadi di Jalan Sutrisno, Medan, Kamis (6/2), pukul 05.30 WIB.
Anggota DPRD Kota Medan Burhanuddin Sitepu kemudian menilai maraknya maling bola lampu di Kota Medan karena minimnya lapangan pekerjaan. Dia menyalahkan Pemko Medan yang tidak menyiapkan lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
"Lapangan kerja dari hari ke hari makin merosot, kerja bangunan aja susah, apalagi kerja di kantoran. Kita lihatlah bagaimana susahnya mencari pekerjaan sekarang, honor daerah yang sudah ada saja pun diberhentikan Pemko. Alasannya disesuaikan dengan alasan aturan, padahal yang menampung itu kan APBD," ujar Burhanuddin saat dihubungi, Selasa (11/2).
Sebagai anggota sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan, Burhanuddin mengaku sudah sering menyampaikan persoalan minimnya lapangan kerja ini kepada Pemko Medan. Burhanuddin juga menilai pencurian di Medan kerap terjadi gara-gara masalah narkoba.