Bikin Macet, Anak Punk Bawa 'Vespa Gembel' di Deli Serdang Dibubarkan Polisi

Medan -

Polsek Medan Helvetia menertibkan sejumlah anak punk yang memarkirkan kendaraannya hingga mengakibatkan jalanan bikin macet. Hal ini, merupakan tindakan cepat petugas setelah mendapat keluhan dari masyarakat setempat.

"Iya, kemarin (Senin-red) sore kita mengecek lokasi yang dilaporkan oleh masyarakat tentang adanya anak punk yang bikin resah dan bikin macet jalanan," kata Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamean Hutahaean dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (11/2/2020).

Pardamean menyebutkan lokasi tersebut tepatnya di Desa Helvetia, Sunggal, Deli Serdang. Walaupun, tidak masuk wilayah hukumnya, petugas tetap ke TKP untuk menindaklanjuti laporan masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Petugas yang datang ke lokasi, kemudian memberikan arahan dan imbauan agar anak-anak punk tersebut untuk meninggalkan lokasi. Sebab, kelompok tersebut juga membawa 'vespa gembel' yang diparkir di pinggir jalan sehingga menimbulkan kemacetan.

"Kita arahkan mereka untuk meninggalkan lokasi tersebut. Kita lakukan dengan cara humanis. Kita imbau jangan memarkirkan kendaraan di jalanan karena bisa bikin kemacetan," sebut Pardamean.

Setelah dilakukan pengarahan, anak-anak punk tersebut langsung meninggalkan lokasi tersebut.

View this post on Instagram
Respon Cepat Polsek Medan Helvetia Menanggapi Dumas Medan Polsek Medan Helvetia menanggapi dengan cepat Dumas yang diterima Kapolsek, terkait anak - anak Punk mengendarai sepeda motor vespa yang bikin resah peguna jalan raya (Senin/09/02/2020), pukul 18.15 wib. Anak Vespa meresahkan dan membuat macet. Anak - anak Vespa sudah mulai menimbulkan keresahan dan kemacetan sudah parkir/berhenti. Mendapat informasi tersebut, Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamaean Hutahaean.S.H.S.I.K, dengan segera menindak lanjuti Dumas tersebut, dengan memerintahkan Beat 1 Patroli Helvet untuk cek tkp dan memberikan himbauan yang humanis. Selanjutnya Personil Beat 1 Patroli Helvet, Brigadir Dedy Syahputra dan Briptu Gilang meluncur ke Tkp menindak lanjuti perintah Kapolsek. "Kami dari Polsek Medan Helvetia, menghimbau kepada adik - adik untuk segera meninggalkan tempat ini, jangan membuat resah pengguna jalan dan masyarakat seputaran sini".ucap Brigadir Dedi. Dalam hal ini Kapolsek mengucapkan terimakasih kepada warga masyarakat yang telah mau bekerja sama dan memberikan informasi, walaupun itu bukan wilayah kami Helvetia tetapi wilayah Sunggal desa Helvetia kecamatan Sunggal Deli Serdang, tetapi kami tetap menanggapi karena Kami ini milik masyarakat".ungkap Kapolsek.
A post shared by Polsek Medan Helvetia (@polsekmedanhelvetia) on Feb 10, 2020 at 3:53pm PST

(jbr/jbr)