Salah Posting Foto Banjir, 'Mimin' @TMCPoldaMetro Ditegur Dirlantas

Salah Posting Foto Banjir, 'Mimin' @TMCPoldaMetro Ditegur Dirlantas

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Senin, 10 Feb 2020 17:50 WIB
Sopir Rubicon Disebut Kooperatif, Polisi: Dia Nolong Korban dan Tak Lari
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro (Samsuduha Wildansyah/detikcom)
Jakarta -

Akun Twitter @TMCPoldaMetro sempat 'digeruduk' netizen karena salah mem-posting foto Kali Ancol yang dikaitkan dengan peristiwa banjir. 'Mimin' atau admin Twitter TMC Polda Metro Jaya pun akhirnya kena teguran.

"Tadi sudah dapat teguran langsung dari Direktur Lantas karena memang yang bertanggung jawab di bidang admin dari akun TMC ini terhadap yang bersangkutan. Karena memang telah terjadi kesalahan posting kemarin dan juga sudah dari TMC Polda Metro Jaya sudah minta maaf melalui media sosial Twitter," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/2/2020).

Yusri mengatakan admin yang melakukan kesalahan tersebut tidak serta-merta diberi sanksi. Sebab, ada prosedur yang harus dilakukan sebelum menjatuhkan sanksi, salah satunya memeriksa personel tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Enggak bisa langsung kasih sanksi, harus kita lihat dulu bagaimana ininya (hasil pemeriksaan), kita periksa dulu nantinya," kata Yusri.

Seperti diketahui, Polda Metro Jaya melalui akun @TMCPoldaMetro Jaya sempat mem-posting foto banjir yang disebut-sebut banjir di Jalan RE Martadinata, Ancol, Jakarta Utara. Namun foto yang di-posting akun itu bukan foto kejadian banjir, melainkan foto Kali Ancol.

ADVERTISEMENT

Polda Metro Jaya sudah meminta maaf terkait kesalahan informasi itu. Permintaan itu disampaikan juga melalui akun Twitternya.

"Memang benar hari Sabtu, tanggal 8 Februari 2020 pagi, terjadi salah pemberian informasi tentang banjir di Jalan Martadinata, Ancol, Jakut, yang seharusnya saat itu kejadian banjir di Jalan Yos Sudarso, Jakut," kata Kombes Pol Yusri Yunus sebelumnya.

Yusri menambahkan, admin Twitter TMC Polda Metro kurang cermat dalam menyaring informasi yang masuk.

"Admin tidak mencermati dengan teliti betul info yang masuk sehingga terjadi seperti itu. Selanjutnya, admin TMC Polda telah mem-posting kembali permohonan maaf dari admin TMC dan sudah disampaikan di medsos," tuturnya.

Posting-an yang dimaksud adalah posting-an pada Sabtu (8/2) kemarin. Pada saat itu, akun @TMCPoldaMetro memberikan informasi soal banjir di Jl RE Martadinata, Jakarta Utara, dengan unggahan sebuah foto.

"08.30 #Banjir di Jl RE Martadinata di kedua arahnya, saat ini hanya bisa dilintasi kendaraan Besar," demikian cuitan @TMCPoldaMetro yang disertai unggahan foto tersebut.

Namun cuitan TMC Polda Metro Jaya ini kemudian dikomentari oleh sejumlah netizen. Netizen menyebut bahwa foto yang di-posting akun TMC Polda Metro Jaya bukanlah foto banjir, melainkan Kali Ancol.

Mendapat banyak komentar dari netizen, admin akun TMC Polda Metro Jaya kemudian mengoreksinya. Unggahan foto tersebut juga telah dihapus dari posting-an di akun TMC Polda Metro.

"Mohon Maaf, terjadi kesalahan dlm memberikan informasi Banjir pada hari Sabtu tgl 9 Februari 2020 pukul 08.30 wib, di Jl. RE Martadinata Ancol Jakut. (TMC Polda Metro Jaya)," tulis akun @TMCPoldaMetro kemudian.

Halaman 2 dari 2
(sam/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads