Asman Abnur: Sekali Layar Terkembang, Pantang Surut ke Tepian

Asman Abnur: Sekali Layar Terkembang, Pantang Surut ke Tepian

Nurcholis Maarif - detikNews
Jumat, 07 Feb 2020 10:53 WIB
Menteri Pemberdayaan dan Aparatur Negara dan Reformasi  Birokrasi Asman Abnur menyampaikan keterangan kepada wartawan di Kantor KemenPAN RB Jakarta, Selasa (14/4). Menpan RB Asman Abnur resmi mengundurkan diri dari jabatannya dalam Kabinet Kerja setelah mengajukan pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo. ANTARA FOTO/Defri W/wpa/pras/18
Foto: Defri W/Antara Foto
Jakarta -

Pemilihan Ketua Umum PAN periode 2020-2025 tinggal menghitung hari. Salah satu calon ketua umum, Asman Abnur, mengaku sudah punya kalkulasi untuk menang di kongres nanti dan memimpin partai berlambang matahari tersebut.

"Sebelum maju, saya sudah melakukan kalkulasi, dengan menghitung berbagai aspek. Mulai jumlah voters, jaringan, sampai faktor nonteknis. Ditambah pengalaman 20 tahun karier di partai dengan mengikuti dari dekat empat kali pelaksanaan kongres, saya berkeyakinan akan menang," ucap Asman kepada detikcom, Jumat (7/2/2020).

"Meminjam peribahasa Melayu Riau, 'sekali layar terkembang, pantang surut ke tepian'," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, ia tak ingin membocorkan strategi pemenangannya. Ia tak ingin 'membuka' strateginya dan mempersilakan sebagian kompetitor yang menyebut strategi politik dirinya senyap atau sunyi.

"Tapi saya yakin akan mampu meyakinkan sebagian besar dari 592 voters, karena sebagian besar saya kenal, dan mereka mengenal saya. Bukan hanya mengenal nama, namun juga memahami track record yang saya kerjakan selama ini," ujar Asman.

ADVERTISEMENT

"Saya telah berkomunikasi dan bersilaturahmi dengan lebih dari 500 voters. Semua terukur, terdata, by name, by address. Dengan menjangkau sebanyak itu, dan dikatakan saya senyap, maka justru saya bangga, karena tidak menimbulkan kegaduhan yang tidak perlu," jelasnya.

Asman menegaskan tidak menawarkan hal-hal yang irasional kepada voters, termasuk 'mengamankan' suara dengan karantina atau cara lainnya. Menurutnya, itu cara-cara lama yang tidak memanusiakan manusia.

"Saya pastikan Asman Abnur tidak menggunakan metode karantina voters. Dasar filosofinya sederhana, walaupun kita mengkarantina orang, namun jika hatinya tidak bersama si pengkarantina, ia tidak akan memilih," imbuhnya.

Kongres PAN bakal digelar pada 10-12 Februari 2020 di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sudah ada empat nama kandidat caketum yang muncul sampai saat ini untuk memperebutkan kursi PAN-1 di kongres nanti.

Simak Juga Video "Alasan Ada Acara, Zulhas Kembali Mangkir dari Panggilan KPK"

[Gambas:Video 20detik]

(prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads