.webp)
Tim Polda Metro Jaya menangkap lima tersangka karena mencuri uang majikannya hingga Rp 4,2 miliar di Jakarta Barat. Para tersangka menghabiskan uang hasil curiannya dengan berbagai cara yang berbeda.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut dalam kasus ini pihaknya sudah menangkap semua pelaku antara lain TOM (36), YUL (66), WIS (27), PAR (45) dan SUA (27). Tiga di antara kelima pelaku merupakan pembantu korban yang bekerja di rumah korban di daerah Jakarta Barat.
"Tiga pelakunya yang kerja di rumah tersebut, yang 2 itu rekrutan dari luar," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (4/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berhasil mengambil uang korban, para tersangka membagi hasil kejahatan itu. Yusri mengatakan para tersangka menggunakan uang hasil curian dengan cara membelikan ponsel, kandang ayam, mobil hingga rumah.
"Tersangka TOM dari Rp 480 juta berhasil kita amankan Rp 430 juta. Dia nggak belanja banyak hanya beli HP dan kebutuhan sehari-hari. PAR, yang dia dapat Rp 580 juta padanya, Rp 350 juta dan 1 unit Avanza, laptop dan beberapa HP dan baju," papar Yusri.
Untuk ketiga tersangka lainnya, Yusri menyebut mayoritas para tersangka menggunakan uang hasil curian untuk kehidupan sehari-hari. Untuk tersangka SUA, Yusri menyebut dia mendapat bagian sebesar Rp 900 juta, namun polisi hanya menyita sisa jang sebesar Rp 133 juta.
"Sisanya dia mencicil rumah dan beli 1 mobil xenia dan ada beberapa peralatan rumah tangga dan untuk kehidupannya sehari-hari," kata Yusri.
Yusri mengatakan tersangka yang terbanyak mendapat bagian yakni tersangka YUL. YUL mendapat bagian sebesar Rp 2 miliar karena dia yang memiliki ide untuk mencuri uang itu.
"YUL Rp 2 miliar, kita amankan Rp 1 miliar lebih tetapi di ATM-nya masih ada Rp 500 juta lebih itu kita amankan. Dia sudah beli 2 unit mobil, HP dan HP Iphone terbaru sudah dia beli. Sisanya untuk foya-foya sehari-hari," kata Yusri.
Tersangka terakhir, Yusri menyebut tersangka hanya mendapat uang sebesar Rp 100 juta. Uang itu dibelikan kandang ayam.
"WIS, dari Rp 100 juta, Rp 60 juta ditemukan padanya. Sisanya dia beli kandang ayam seharga Rp 20 juta, cincin dan hp," kata Yusri.
Seperti diketahui, kelompok ini merampok rumah majikannya di Jakarta Barat saat korban tidak berada di rumah. Kelompok ini berhasil mengambil uang cash korban sebesar Rp 4,2 miliar.
