.webp)
Banjir kembali merendam underpass Kemayoran, Jakarta Pusat. Lima pompa sudah disiapkan untuk mengurangi genangan.
Sekretaris Kota DKI Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin mengatakan ketinggian air di underpass Kemayoran sudah mencapai 4 meter.
"Ketinggiannya sudah 4 meter sekarang, sejak pagi curah hujan tinggi sekali," ujar Iqbal kepada detikcom, Minggu (2/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan sejumlah pompa sudah disiapkan untuk mengatasi banjir ini. Meski begitu, dia tidak bisa menjamin kapan banjir akan surut.
"Sekarang sedang dipompa, sudah ada 5 pompa turun. Namun nggak bisa diprediksi kapan surut, kalau nanti hujan lebat lagi bagaimana, jadi susah untuk memprediksi," ujarnya.
Sebelumnya, petugas dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya mengatakan hingga pukul 09.36 WIB, air hujan naik sejak pagi tadi menyusul curah hujan yang tinggi. Hal itu menyebabkan underpass Kemayoran pun kembali terendam.
"Sejak pagi, sudah tertutup nggak bisa lewat," ujar petugas TC Polda Metro saat dihubungi detikcom, Minggu (2/2).
Ini Penyebab Underpass Kemayoran Terendam Banjir:
(zlf/asp)
