Anggota Panja Jiwasraya Pastikan Tak Ada Upaya Jatuhkan Menteri Jokowi

Anggota Panja Jiwasraya Pastikan Tak Ada Upaya Jatuhkan Menteri Jokowi

Rolando F - detikNews
Kamis, 30 Jan 2020 12:59 WIB
Anggota Fraksi Gerindra Andre Rosiade/Dok Istimewa
Foto: Anggota Panja Jiwasraya Andre/Dok Istimewa
Jakarta -

Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan ada kabar mengenai rencana penjatuhan dua menteri dalam skenario pembentukan Pansus Jiwasraya. Pansus akhirnya tak terwujud, melainkan dibentuklah Panja. Pihak Panja Jiwasraya pun memastikan tidak ada upaya untuk menjatuhkan menteri.

"Adanya panja Jiwasraya, tidak ada upaya untuk menjatuhkan Menteri Keuangan dan Menteri BUMN," tutur anggota Panja Jiwasraya Andre Rosia'de kepada wartawan, Kamis (30/1/2019).

Andre yang merupakan anggota Komisi VI DPR ini mengatakan, pemanggilan menteri terkait oleh DPR semata untuk mendapatkan solusi dari persoalan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga didapatkan solusi terbaik," tutur Andre.

ADVERTISEMENT

Kemarin, Panja Jiwasraya di Komisi VI memanggil Menteri BUMN Erick Thohir. Menurut Andre, dari keterangan yang disampaikan Erick itu, cukup memberikan titik terang.

"Ada titik terang mengenai rencana pembayaran uang nasabah dan opsi penyelesaian restrukturisasi Asuransi Jiwasraya. Saya sebagai anggota Panja Jiwasraya, Optimis Insya Allah Maret 2020 permasalahan ini bisa selesai," kata legislator dari Sumbar ini.

Kemarin, Komisi VI DPR RI menggelar rapat tertutup dengan Menteri BUMN Erick Thohir membahas penyehatan PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Rapat yang digelar pukul 14.17 WIB ini selesai pada pukul 17.40 WIB, Rabu (29/1/2020).

Usai rapat, Erick menjelaskan, pada intinya pemerintah terus berupaya untuk memberikan perlindungan kepada nasabah Jiwasraya. Dia bilang, intinya nasabah Jiwasraya mendapat kepastian pada bulan Maret ini.

"Saya rasa hari ini Panja meminta penjelasan langkah-langkah yang Kementerian BUMN akan lakukan. Yang pasti dari Panja Komisi VI menginginkan ada perlindungan dan kepastian untuk para nasabah. Tentu kami dari Kementerian BUMN sama dengan wakil rakyat, pemerintah sama, Pak Presiden sama bagaimana kita memberikan solusi langkah-langkah awal bulan Maret," kata Erick.

Halaman 2 dari 2
(fjp/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads