Partai Golkar menggelar uji kelayakan (fit and proper test) terhadap bakal calon kepala daerah di Pilkada Asahan, Sumut.
Ada dua orang yang mengikuti uji kelayakan tersebut, yakni Panusunan Siregar dan istri mantan Bupati Asahan almarhum Taufan Gama Simatupang, Winda Fitrika.
Fit and proper test digelar di Kantor DPD Golkar Sumut, Jalan Wahid Hasyim, Medan, Kamis (30/1/2020). Kedua bakal calon itu diuji oleh sejumlah panelis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk Asahan kayaknya ada dua itu, Panusunan sama istri Almarhum Taufan, calon bupati dua-duanya itu," kata Sekretaris DPD Golkar Sumut, Amas Muda Siregar.
Dia mengatakan uji kelayakan digelar untuk menilai integritas hingga kepemimpinan para bakal calon bupati. Nantinya, Golkar juga bakal menggelar survei untuk melihat penerimaan masyarakat terhadap para bakal calon.
"Macam-macam, ada kepemimpinan wawasan kebangsaan, integritas, masalah kepartaian ada empat item. Empat itu empat pengujinya. Masing-masing kita sesuai kompetensi. Aku Sekretaris Golkar, (menguji) bidang kepartaian dan umum. Akademisi (menguji) wawasan kebangsaan dan komunikasi plitik. Integritas ada lagi," paparnya.
Nantinya, Golkar Sumut bakal mengirim nama-nama bakal calon yang dinilai layak diusung ke DPP Golkar. Setelah itu, kata Amas, DPP Golkar bakal kembali menggelar survei sebelum menentukan siapa yang akan diusung.
"DPP bikin survei lagi. Kita kan betul-betul yang mau maju harus jelas jangan asal dikarang-karang aja," ujar Amas.
![]() |
Golkar sendiri memiliki tujuh dari 45 kursi DPRD Asahan. Amas mengatakan Golkar harus berkoalisi untuk bisa mengusung pasangan calon.
Sementara itu, Winda Fitrika mengatakan dirinya sudah mendaftar ke sebelas partai yang membuka penjaringan bakal calon bupati-wakil bupati. Winda sendiri sejauh ini mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati berpasangan dengan Rosmansyah sebagai calon bupati Asahan. Namun, Winda mengatakan posisinya dalam pencalonan tergantung rekomendasi partai.
"Komitmennya untuk wakil tapi ya kan kesepakatan tergantung rekom partai ya. Kita siap maju," ujar Winda usai uji kelayakan.
Winda menyebut perbaikan layanan masyarakat di Asahan merupakan salah satu perhatiannya. Dia juga bakal mengembangkan ekonomi kreatif di Asahan.
"Pelayanan administrasi, pelayanan masyarakat sama ekonomi kreatif. Ada juga program-program lain," kata Winda.
Simak Video "Rapim TNI-Polri, Bahas Pengamanan Pilkada Hingga PON 2020"