Virus Corona Menyebar, Komisi IX DPR Minta Masyarakat Tak Panik

Virus Corona Menyebar, Komisi IX DPR Minta Masyarakat Tak Panik

Zunita Putri - detikNews
Jumat, 24 Jan 2020 08:56 WIB
Foto ilustrasi warga memakai masker hindari corona: AP Photo/Dake Kang
Jakarta -

Wabah virus Corona sudah menyebar ke beberapa negara di dunia. Komisi IX DPR mengimbau agar warga tidak panik. Komisi IX DPR juga berjanji akan meningkatkan pengawasan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kita minta masyarakat tenang dalam menagani virus ini. Pak Menkes (dr. Terawan) bilang tidak usah panik, kalau kita panik malah kita salah. Nggak usah panik, pokoknya tetap tenang dan serahkan ke Kemenkes dan jajaranya. Kami pastikan pengawasan ketat agar wabah tidak tersebar," ujar Wakil Ketua Komisi IX, Melki Laka Lena kepada wartawan, Kamis (24/1/2020) malam.

Melki mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kemenkes. Dia mengaatakan Kemenkes telah melakukan antisiapsi sejak tiga minggu lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Melki juga mengatakan DPR dalam hal ini komisi IX akan memastikan Kemenkes menyiapkan segala hal agar warga Indonesia tidak ada yang terjangkit virus ini. Dia juga menyebut akan meningkatkan pengawasan kepada Kemenkes.

"Kami akan ikuti terus dan mengecek kesiapan dan memastikan kesiapan Kemenkes bagus," katanya.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, virus Corona ini sudah menyebar ke beberapa negara-negara besar. Virus ini berasal dari China tepatnya di Kota Wuhan.

Sempat dikabarkan virus Corona sudah masuk ke Indonesia karena kabar seorang karyawan Huawei dari China yang mengalami demam. Soal kabar tersebut, Menkes Terawan langsung mendatangi Wisma BRI 2 di Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, kemarin sore. Dia memastikan ada atau tidaknya virus Corona yang diduga menginfeksi salah satu pegawai.

Sebelumnya, Corporate Secretary Bank BRI Hari Purnomo mengatakan, berdasarkan hasil diagnosis, karyawan Huawei di Gedung BRI 2 dipastikan tak terserang virus Corona. Karyawan Huawei itu semula mengalami demam dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

"Pekerja Huawei tersebut telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis dan dari hasil diagnosa rumah sakit, dinyatakan bahwa pekerja tersebut terserang radang tenggorokan," kata Hari dalam keterangannya, yang diterima Jumat (23/1).

Karyawan Huawei itu sebelumnya dilarikan ke RS Siloam setelah diketahui mengalami demam. Hari mengatakan tindakan itu dilakukan lantaran pihaknya mengedepankan keselamatan dan kesehatan para pekerjanya.

Simak Video "Selain Corona, Deretan Virus Ini Juga Bikin Geger Dunia"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(zap/aik)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads