Moeldoko soal Keamanan Laut: Satgas 115 Tetap Berlanjut, tapi Sementara

Moeldoko soal Keamanan Laut: Satgas 115 Tetap Berlanjut, tapi Sementara

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Kamis, 23 Jan 2020 17:38 WIB
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko (Andhika/detikcom)
Jakarta -

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan Satgas 115 akan tetap berlanjut meski saat ini aturan soal keamanan laut sedang diperbaiki melalui omnibus law. Moeldoko menuturkan Satgas 115 berlanjut namun sifatnya sementara.

"Sampai dengan perbaikan, (Satgas 115) itu akan tetap berlanjut, tapi sementara," kata Moeldoko di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (23/1/2020).


Moeldoko menjelaskan, Satgas 115 tak bisa bersifat permanen karena hanya bertugas sebagai task force.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena satgas task force itu tidak boleh permanen, ini hanya sementara. Jadi. karena undang-undangnya belum ada, sementara ini kan tetap dijalankan, dengan berbagai perbaikan. Selama ini ada evaluasinya," ujar Moeldoko.

Simak Video "Bertemu Chaerul Sang Perakit Pesawat, Moeldoko Bicara Manajemen Talenta"

ADVERTISEMENT


Hal ini disampaikan mantan Panglima TNI itu setelah menemui Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md. Moeldoko mengaku membicarakan efektivitas Satgas 115 dalam memberantas illegal fishing.

"Tadi itu bicara tentang Satgas 115, tentang bagaimana menghadapi illegal fishing. Efektivitas dari Satgas 115 itu seperti apa itu. Karena nanti ada 24 regulasi yang akan dimasukkan dalam omnibus law untuk keamanan pengamanan laut itu sendiri," jelas Moeldoko.


Untuk diketahui, Satgas 115 dibentuk ketika Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 dijabat Susi Pudjiastuti. Satgas ini terdiri atas lintas sektor lembaga, dari Kejaksaan Agung, TNI Angkatan Laut, Polri, Badan Keamanan Laut (Bakamla), sampai Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Halaman 2 dari 2
(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads