Riza juga menyebut Komisi V DPR akan memanggil pihak Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk meminta penjelasan soal kecelakaan bus di Subang. Selain itu, sebut dia, Komisi V juga akan melakukan evaluasi, baik menyangkut ketersediaan maupun kelaikan transportasi pada hari-hari besar.
"Terkait transportasi, kita juga akan melakukan evaluasi yang lebih lengkap terkait transportasi kemarin hari besar Natal dan tahun baru, dan solusi-solusinya. Terlebih belakangan banyak sekali kecelakaan-kecelakaan lalu lintas, masuk ke jurang dan sebagainya," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan bus Purnama Sari di Kampung Nagrog, Desa Palasari, Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dari hasil pemeriksaan sementara, muncul dugaan jika sopir kehilangan kendali saat melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
"Itu pendapat saya pribadi ya, bus melaju dengan kecepatan tinggi, sementara penumpangnya penuh. Bus oleng karena menghantam bahu jalan yang berbeda ketinggian, jadinya miring," kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Kushariyanto usai olah TKP, Minggu (19/1).
(zak/sam)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini