"Saya orang Bengkulu, daerah itu juga banjir. Apakah Anda ingin menyalahkan Anies? Faktanya di FB, Anies pun salah gara-gara hujan atau banjir di luar negeri sana. Oleh karena itu, walaupun saya bukan orang DKI, saya orang Bengkulu, saya akan membela Anies," kata salah satu ibu-ibu yang berorasi di depan Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (14/1/2020).
Ibu-ibu tersebut mengaku sebagai emak-emak merdeka yang terilhami oleh Rocky Gerung. Dia meminta tak ada pihak yang mencari-cari celah untuk melengserkan Anies tanpa alasan yang tepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengaku cinta kepada Anies. Ibu-ibu tersebut mengatakan awalnya sempat percaya ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tak ada lagi 'cebong' atau 'kampret' seusai dengan pilpres.
Namun dia menilai 'cebong' masih ada. Oleh sebab itu, dia mengaku akan menjadi 'kampret' untuk membela Anies.
"Lihat faktanya lihat di lapangan masih ada cebong, masih ada kampret. Saya ingin mengatakan sebagai seorang kampret saya tetap akan menjadi kampret untuk membela Pak Anies," ucapnya.
Selain massa pro-Anies, ada massa memprotes Anies yang dipimpin Dewi Tanjung. Mereka menuntut Anies mundur. (fas/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini