"Itu rencana mereka," kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (14/1/2020).
Dia mengatakan hal itu juga sudah disampaikan oleh kedua tersangka saat melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan. Namun rencana pernikahan ini belum terwujud karena keduanya lebih dulu ditangkap polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, polisi menggelar rekonstruksi kasus dugaan pembunuhan hakim Jamaluddin. Zuraida Hanum juga diketahui menjanjikan duit Rp 100 juta dan umrah untuk tersangka lain bernama Reza Fahlevi.
Janji duit Rp 100 juta dan umrah ini terungkap dalam reka adegan di lokasi ketiga, Cafe Town, Jl Ngumban Surbakti, Medan, Senin (13/1/2020). Di lokasi ini, Zuraida Hanum bersama eksekutor Reza dan Jefri Pratama merencanakan pembunuhan hakim Jamaluddin.
"Saya menjanjikan umrah kepada keluarga Reza," kata Zuraida dalam rekonstruksi.
Selain itu, Zuraida menyampaikan luapan sakit hatinya dalam rekonstruksi pembunuhan suaminya, hakim Jamaluddin. Sambil menangis, Zuraida bicara soal dugaan perselingkuhan hakim Jamaluddin.
"Suami saya terus-menerus berselingkuh dengan perempuan-perempuan lain dan dari pertama perkawinan saya. Dia selalu mengkhianati saya," tutur Zuraida dalam rekonstruksi pembunuhan hakim Jamaluddin di lokasi pertama, kompleks OCBC, Jl Ringroad, Medan, Sumut. (haf/haf)