"Politisi Banteng jangan sibuk berwacana dan membangun citra politik. Tanpa keputusan politik konkret yang berpihak kepada perbaikan kehidupan rakyat dan berorientasi pada kepentingan nasional," ucapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (10/1/2020).
Ia secara tegas mengucapkan terima kasih kepada kader-kader PDI Perjuangan yang sukses di daerah masing-masing. Megawati bahkan menyebutkan sejumlah nama kepala daerah dari PDI Perjuangan yang dinilainya telah bekerja dan berbakti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat berterima kasih kepada kader-kader PDIP yang pada tugasnya mereka memberikan baktinya kepada daerah masing-masing," katanya.
Ketua Umum PDI Perjuangan itu lantas menyebutkan lima nama, mereka adalah Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi; Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini; Bupati Banyuwangi, Azwar Anas; Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo; dan Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta. Namun Mega menekankan, meski yang dia sebut hanya lima nama tersebut, tapi tidak hanya mereka kepala daerah dari PDIP yang berbakti kepada rakyat.
"Saya ingin menyebut beberapa nama, tetapi dalam kesempatan ini saya tidak bisa memberikan ucapan terima kasih saya kepada semua. Tetapi, sebagai ketua umum, saya sangat berterima kasih," akunya.
Dari lima nama tersebut, Hendi dan Risma sebelumnya menjadi dua nama yang akhir-akhir ini kerap disebut Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sebagai contoh kepala daerah yang berhasil. Ia juga sempat mengatakan akan meminta Hendi dan Risma untuk presentasi di Rakernas PDI Perjuangan yang saat ini sedang berlangsung.
Tak hanya itu, melalui akun Twitter-nya @66hasto pada 14 Desember 2019, Sekjen PDI Perjuangan tersebut bahkan secara khusus menyebut Hendi selaku Wali Kota Semarang sebagai kepala daerah yang progresif.
"Kepala Daerah Banteng yang progresif," cuit Hasto dengan menautkan link postingan twitter @HendrarPrihadi. (akn/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini