Semasa hidup, Mbah Moen selalu didatangi tetamu yang minta nasihat hingga ingin didoakan. Setelah Mbah Moen wafat, banyak orang merindukan nasihat ulama kelahiran Dusun Karangmangu, Rembang, Jawa Tengah pada 28 Oktober 1928 itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pesan pertama Mbah Moen adalah agar para guru tetap memiliki usaha sampingan dan tidak mengandalkan pendapatan dari mengajar. Sebab apa pun bentuk usaha yang menghasilkan pendapatan halal itu sangat berkah.
![]() |
Berikutnya Mbah Moen juga berpesan, jika menjadi guru hendaknya selalu bersabar. Khususnya ketika menghadapi ada murid yang nakal, menjengkelkan dan bikin lelah. Seorang guru dianjurkan berfikir positif bahwa salah satu dari murid yang dia ajar suatu kelak nanti akan membawa dia menuju surga.
![]() |
Bagi Mbah Moen, mengajar adalah sebuah rekrasi yang paling indah. Kehebatan seorang guru menurut Mbah Moen adalah mendidik. Mbah Moen dikenal sebagai gurunya maha guru.
![]() |
Menjadi salah satu tugas guru adalah mendidik anak muridnya agar menjadi orang pintar. Namun yang paling utama adalah orang pintar yang senantiasa bertindak benar.
![]() |
Manusia tentu ingin hidup tenteram. Menurut Mbah Moen, hidup bisa dikatakan tenteram apabila: saat punya uang tak terlalu gembira dan ketika tak ada uang tidak merasa susah.
![]() |
Halaman 2 dari 5
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini