"Dalam menyongsong Pilkada tersebut, Kaltim harus tetap terjaga dan terpelihara keamanan dan ketertiban masyarakat," kata Isran Noor dikutip dari Antara, Jumat (10/1/2020).
"Memasuki tahun politik, kita tingkatkan kondusifitas daerah. Menjaga Kamtibmas tidak saja tugas dan tanggungjawab pemerintah bersama aparat keamanan Polri maupun TNI. Tetapi keterlibatan seluruh komponen dan lapisan masyarakat Kaltim," sambung Isran Noor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gerindra Jajaki Koalisi di Pilkada Samarinda |
Pelaksanaan pilkada menurutnya bisa memunculkan panasnya suhu politik. Karena itu warga diminta tidak terpancing isu-isu tidak benar yang bisa mengganggu keamanan.
"Masyarakat jangan mudah terpancing isu-isu yang dihembuskan oarng tidak bertanggungjawab. Tetap jaga persatuan dan kesatuan, selalu menjalin kerjasama dalam menjaga Kamtibmas," pesan dia.
Di Kaltim, ada 9 kabupaten dan kota yang akan melaksanakan Pilkada. Daerah tersebut yakni Kabupaten Kutai Kartanegara, Paser, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Mahakam Ulu, Kota Balikpapan, Samarinda dan Bontang.
Adapun 270 daerah di Indonesia yang akan melaksanakan Pilkada serentak terdiri 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota.
Tonton juga Marak Bencana, PDIP Tunda Umumkan Rekomendasi Pilkada 2020 :
(fdn/fdn)