Mien Sugandhi meninggal dalam usia 85 tahun. Dia dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.
Berikut profil Mien Sugandhi:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Menteri Era Soeharto
Mien Sugandhi merupakan Menteri Urusan Peranan Wanita periode 1993 sampai 1998. Mien menjadi menteri di Kabinet Pembangunan VI Presiden Soeharto.
2. Anggota DPR
Dia juga pernah menjadi angggota DPR dan MPR pada 1977 hingga 1993. Bahkan Mien pernah memimpin salah satu kelompok di MKGR menjadi Partai MKGR, dengan memisahkan diri dari Golkar.
3. Pernah Sebut Deportasi Dewi Sukarno
Saat menjadi menteri, Mien Sugandhi pernah melontarkan pernyataan kontroversial, yakni deportasi istri Sukarno, Ratna Sari Dewi kembali ke Jepang. Penyebabnya Ratna Sari Dewi (Dewi Sukarno) mengeluarkan buku berisi foto bugil wanita asal Jepang itu.
Mien mengeluarkan pernyataan itu karena Dewi dianggap mempermalukan citra Indonesia. Namun kemudian pernyataan itu diralat oleh Menteri Kehakiman kala itu, Oetoyo Oesman. Menurut Oetoyo yang dilarang hanyalah buku Dewi Sukarno, bukan orangnya.
Tonton juga Mien Sugandhi, Menteri Peranan Wanita Era Soeharto Tutup Usia :
4. Berseteru dengan Mooryati Sudibyo
Wanita yang memperoleh gelar Doktor dari Northern California Global University, Amerika Serikat, ini pernah berseteru dengan Ketua Yayasan Putri Indonesia, Mooryati Sudibyo. Hal ini lantaran pengiriman Alya Rohali sebagai wakil Indonesia di ajang Miss Universe.
Alya Rohali hanya datang sebagai participating observer, tetapi ternyata ikut berfoto mengenakan baju renang sehingga mengundang kemarahan Mien Sugandhi. Mien sangat keberatan karena awalnya pemakaian baju renang Alya Rohali hanya dianggap koleksi pribadi. Namun nyatanya bocor ke media massa.
5. Dititipi Pesan oleh Tien Soeharto Agar Soeharto Jangan Dipilih Lagi
Mien Sugandhi pernah dititipi pesan oleh Tien Soeharto. Tien Suharto menitip pesan padanya agar pemimpin Golkar tidak lagi mencalonkan Suharto pada tahun 1996. Kisah itu disampaikan Mien Sugandhi dalam buku berjudul 'Pak Harto The Untold Stories'.
Mien Sugandhi menyampaikan pesan itu kepada para pemimpin Golkar namun mereka tidak percaya. Pada April 1996 Tien Soeharto meninggal dunia dan Soeharto kembali menjadi Presiden pada Maret 1998 hingga kejatuhannya pada Mei 1998.
Selamat Jalan Mien Sugandhi!
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini