"Event Sumatera Jungle Run 2020, yang akan digelar pada 11 April 2020 nanti, akan menjadi agenda besar olahraga di Riau. Pasalnya event olahraga lari di kawasan hutan itu akan diikuti oleh seluruh komunitas di Riau serta pelari dari beberapa negara. Diharapkan dengan event ini, selain untuk menjaga kelestarian hutan dan lahan, juga untuk memperkenalkan lebih luas potensi aset pariwisata di Bumi Lancang Kuning," kata Irjen Agung dalam siaran persnya, Senin (6/1/2020). Sumatera Jungle Run adalah event yang diselenggarakan oleh komunitas lari di Riau.
Menurut Agung, Jungle Run 2020 akan digelar di kawasan hutan taman raya (Tahura) Sultan Syarif Kasim di Kabupaten Siak. Event ini dilakukan untuk menjaga kelestarian hutan dan lahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itulah, kata Agung, maka perlu semua pihak, baik pemangku kebijakan dan seluruh masyarakat di Provinsi Riau mulai dari saat ini menyatukan energi positif untuk sama-sama berkomitmen meniadakan Karhutla pada tahun 2020 ini.
Komitmen yang kuat itu kata Agung, harus melalui proses mulai saat ini dengan sama-sama menjaga dan merawat serta menaati aturan dalam pencegahan terjadinya Karhutla di 2020.
"Event Sumatera Jungle Run 2020 ini akan membuktikan bahwa masyarakat Riau mampu menjaga hutan dan lahan sebagai anugerah Tuhan yang terbebas dari kebakaran" tegas Agung.
Terkait persiapan event itu sendiri, terang Agung, bahwa gelaran olahraga lari ini, panitia terus memenuhi standar penyelenggaraan trail run internasional. Panitia bahkan telah mendaftarkan pada International Trail Run Associattion supaya dikenal lebih luas dan massif.
Tonton juga Langit di Selandia Baru Jadi Oranye Akibat Kebakaran Australia :
(cha/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini