Pencarian Korban Banjir Labura Dihentikan Meski 2 Orang Masih Hilang

Ahmad Arfah Fansuri - detikNews

Senin, 06 Jan 2020 10:47 WIB

Medan - Pencarian korban hilang akibat terbawa arus saat terjadi banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, telah dihentikan. Namun, 2 orang korban yang hilang belum ditemukan.

"Basarnas telah menghentikannnya sesuai SOP mereka 7 hari," kata kepala BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, saat dihubungi, Senin (6/1/2020).

Baca juga: Gubernur Edy: 3 Orang Korban Banjir Bandang Labura Masih Dicari

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua orang yang belum ditemukan adalah Ahmad Albar Sipahutar dan anaknya Reja Sipahutar.

"Jika seandainya ada ditemukan tanda-tanda korban, maka akan dicari lagi," imbuhnya.


Tonton juga Detik-detik Bupati Labura Nyaris Hanyut saat Tinjau Daerah Banjir :

Banjir bandang yang terjadi pada Minggu (29/12) dini hari menyebabkan lima orang warga yang terdiri dari satu keluarga hilang. Selain itu 9 unit rumah hilang akibat banjir bandang itu.

Sebelumnya tiga korban hilang akibat banjir bandang ini sudah ditemukan. Mereka adalah Cahaya Nasution, Irul Sipahutar dan Reni Yana Sipahutar.

Baca juga: Banjir Bandang Juga Terjang Labuhanbatu Utara, Rumah Hanyut-Jembatan Putus

Hingga saat ini petugas gabungan masih melakukan pembersihan sisa banjir bandang."Masih berlangsung," jelas Riadil.

Halaman 2 dari 2

(rvk/rvk)

banjir banjir bandang banjir labura biromedan