Angin kencang itu juga membuat sejumlah pohon tumbang dan menutup akses jalan. Dua sepeda motor di dua lokasi berbeda juga tertimpa pohon.
Salah seorang warga Tonrangeng, Kelurahan Lumpue, bernama Sappe mengatakan angin kencang tiba-tiba saja datang dan menghantam permukiman warga. Seorang warga bahkan harus dilarikan ke rumah sakit karena tertimpa reruntuhan bangunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris Daerah Kota Parepare, Iwan Asaad mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan oleh angin kencang tersebut.
"Belum terkumpul (datanya) masih diinventarisir oleh BPBD. Tim juga masih di lapangan dengan prioritas membuka akses jalan yang tertutup pohon tumbang. BPBD dan Dinsos juga membuka posko menerima informasi bencana disamping CC 112 dan Damkar serta BPBD Siaga," ujar dia.
Halaman 2 dari 2