Korban Longsor di Sukajaya Bogor Butuh Bahan Pokok dan Obat-Obatan

Korban Longsor di Sukajaya Bogor Butuh Bahan Pokok dan Obat-Obatan

Farhan - detikNews
Jumat, 03 Jan 2020 19:05 WIB
Warga Desa Pasir Madang, Sukajaya, Bogor, yang mengungsi. (Foto: Farhan/detikcom)
Bogor - Warga Desa Pasir Madang, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, yang terdampak longsor kini mengungsi di kantor desa karena rumah mereka tidak bisa ditinggali. Warga yang mengungsi mengeluhkan kekurangan makanan dan obat-obatan.

"Makanan sudah tinggal sedikit. Kita butuh bahan pokok kaya beras sama garam, bawang. Kebutuhan anakan-anak juga kaya pampers," kata salah seorang warga, Muthmainah saat ditemui di lokasi pengungsian, Jum'at (3/1/2020).

Akses ke Desa Pasir Madang, Sukaya, Bogor.Akses ke Desa Pasir Madang, Sukaya, Bogor. (Foto: Farhan/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Desa Pasir Madang, Encep Supriyadi mengungkapkan total warga yang mengungsi lebih dari 1.500 orang. Selain di kantor desa, warga juga mengungsi di masjid dan sekolah.

"Kalau yang mengungsi dari Desa Pasir Madang ada sekitar 1.600 orang. Mereka berpencar, ada yang menempati kantor desa, sekolah dan masjid. Sebagian memilih turun lewat bukit untuk ke rumah-rumah saudaranya di desa lain," terang Encep.



Menurut Encep, warga yang mengungsi tak hanya kekurangan makanan. Dia menyebut warga juga memerlukan air bersih.

"Dari keluhan warga, mereka butuh makanan, obat-obatan dan air bersih," jelasnya.


Tonton juga Tolong! Masih Ada Korban Longsor Sukajaya yang Terisolasi :




Diberitakan sebelumnya, enam desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, yang terdampak tanah longsor belum bisa diakses. Sebab, jalan utama menuju enam desa yang dilanda bencana longsor tersebut masih tertutup longsor.

"Sejauh ini ada enam desa yang masih terisolasi, (di antaranya) Desa Kiara Pandak, (Desa) Urug, (Desa) Cileuksa, (Desa) Cisarua, (Desa) Pasir Madang," kata Komandan Pos Kodim 0261 Kabupaten Bogor Wilayah Sukajaya Sersan Mayor Admin saat ditemui di Sukajaya, Kamis (2/1).



Sampai saat ini, akses utama menuju enam desa tersebut masih tertutup material longsor. Akibatnya, proses evakuasi dan pengiriman bantuan belum bisa dilakukan.

"Kami mau salurkan (bantuan) ke sini juga belum bisa," sambungnya.
Halaman 2 dari 2
(zak/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads