"Kalau lagi pemilu pas banjir itu banyak (posko), tapi sekarang nggak ada. Biasanya sigap hari ini ada banjir langsung udah ada posko tapi sekarang nggak," kata Suhendi di tenda pengungsian jalur rel kereta Duri-Tangerang, Jumat (3/1/2020).
Dia menuturkan banyak pengungsi yang terserang diare setelah banjir menerjang permukiman mereka. Kebanyakan dari mereka yang terserang diare ialah anak-anak.
"Paling anak-anak si diare. Kalau sakit berat kemarin ada RT 03 dibawa ke rumah sakit, memang sudah sakit sebelum banjir," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Biasanya orang kelurahan ke sini kalau ada yang mau berobat ada PMI, beneran belum ada sampai sekarang," akunya.
Banjir di Pesing Garden merendam RW 08 sejak Rabu (1/1) dini hari. Ada 13 RT yang terendam banjir. Ketinggian air di lokasi sempat mencapai hampir dua meter. Saat ini ketinggian air mencapai lutut orang dewasa dan berangsur surut.
Warga korban banjir lantas membuat tenda pengungsian di atas rel kereta api (KA). Warga mengaku terpaksa mendirikan tenda karena tidak ada posko.
Update! Korban Tewas Akibat Banjir di Jabodetabek-Banten 43 Orang:
(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini