Hendropriyono: Perlu 2 Pendekatan ke Papua

Hendropriyono: Perlu 2 Pendekatan ke Papua

Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Selasa, 31 Des 2019 12:00 WIB
Hendropriyono (Muhammad Ridho/detikcom)
Jakarta - Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono memandang perlu dua pendekatan untuk Papua. Terhadap OPM, yang disebut Hendropriyono sebagai teroris, harus ada penanganan khusus.

"Kita harus membedakan rakyat yang harus dibina dengan musuh yang harus dilawan," kata Hendropriyono kepada wartawan, Selasa (31/12/2019).

Pendekatan terhadap masyarakat Papua jelas jaminan kesejahteraan, sementara terhadap OPM harus dengan ketegasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada dua pendekatan yang bisa dilakukan, yaitu kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan adalah pendekatan terhadap masyarakat Papua, keamanan adalah terhadap teroris separatis," tegasnya.

"Jangan mencampuradukkan rakyat dengan penjahat negara," pungkasnya.



Tonton juga video Undang Menteri Hingga Panglima, Mahfud Gelar Rapat Bahas Situasi Papua:







Pernyataan Hendro ini menegaskan pernyataan dia sebelumnya mengenai pentingnya jalur diplomasi. Jadi penuntasan OPM bukan hanya serang menyerang.

"Perlu peran Menhan, Menko Polhukam, dan semuanya berpartisipasi menyelesaikan masalah ini. Karena OPM sudah lama bergerak di level politik dan diplomasi internasional," kata Hendropriyono.

Menko Polhukam Mahfud Md sebelumnya menyambut terbuka usulan dari Hendropriyono. Mahfud menyatakan Hendro, yang memiliki pengalaman di bidang intelijen, memiliki kapasitas yang cukup.

"Baguslah. Pak Hendropriyono kan senior. Dia pernah lama di pemerintah. Dia juga jenderal, dia di BIN. Jadi dia punya kapasitas untuk mengusulkan hal-hal seperti itu. Usulnya kita tampung," kata Mahfud dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Proklamasi, Jakarta, Kamis (26/12/2019).
Halaman 2 dari 2
(van/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads