"Kita belum temukan pemiliknya. Ada informasi reklame kosong, tapi masih kami dalami. Belum ketemu pemiliknya. BPRD itu kan, kita belum dapat jawaban seperti apa," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri saat dihubungi, Sabtu (28/12/2019) malam.
Dia tak menutup kemungkinan nantinya ada tersangka yang dijerat polisi terkait papan reklame yang roboh dan menewaskan satu orang ini. Menurut Khoir, polisi masih menelusuri siapa pihak yang bertanggung jawab di peristiwa ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak Video "Papan Reklame Roboh di Cengkareng, 1 Orang Tewas"
Khoiri menyebut ada dua hal yang ditemukan dalam olah TKP papan reklame roboh itu. Pertama soal kondisi fisik, kedua soal masyarakat yang sudah melapor.
"Hasil real-nya masih diolah Inden Polres (Metro Jakarta Barat). Polres, kita limpah kasus ke polres. Hasil olah TKP ada dua kita jelaskan. Pertama, secara kasat mata yang besar kan sudah keropos. Kedua, ke depan perlu antisipasi sebelum kejadian kecelakaan, ada saksi memperingatkan, termasuk Bimas, Babinsa, tukang ojek, tidak ada angin hujan saya bisa goyang," kata Khoiri.
Baca juga: Reklame Tumbang, Nyawa Driver Ojol Melayang |
Sebelumnya, reklame roboh di dekat lampu merah Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat. Satu orang driver ojek online bernama Rusianto tertimpa dan dinyatakan meninggal dunia. Jenazah Rusianto saat ini berada di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.
Kejadian di Cengkareng merupakan kejadian ketiga selama Desember 2019. Sebelum di Cengkareng, reklame roboh juga terjadi di Warung Buncit, Jakarta Selatan, pada Minggu (1/12), dan Cakung, Jakarta Timur, pada Rabu (4/12).
Halaman 2 dari 2











































