Diawali Saling Senggol, Begini Kronologi Pemukulan Wartawan Saat Naik TransJ

Diawali Saling Senggol, Begini Kronologi Pemukulan Wartawan Saat Naik TransJ

Haris Fadhil - detikNews
Rabu, 18 Des 2019 21:35 WIB
Bus TransJakarta (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Pihak TransJakarta menyesalkan terjadinya perselisihan antarpenumpang di armada. Wartawan Rizky Suryarandika dipukul dalam kejadian itu.

"Kami menyayangkan kejadian pemukulan oleh pelanggan yang berselisih hari ini, dan mengapresiasi petugas yang dengan sigap segera melerai kedua belah pihak," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo dalam keterangannya, Rabu (18/12/2019).


Nadia mengatakan kejadian itu telah dilaporkan ke polsek terdekat. Nadia lalu memaparkan kronologi keributan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada saat armada memasuki Halte Patra Kuningan arah Karet, ada dua orang pelanggan laki-laki yang ribut dikarenakan saling bersenggolan," ujar Nadia.

Lalu, salah satu penumpang tersebut menyindir penumpang lainnya. Penumpang yang disindir tersebut tidak terima dengan perkataan tersebut, kemudian melakukan pemukulan.

"Mengetahui ada kejadian keributan, petugas PLB meleraikan dengan memisahkan salah satu pelanggan tersebut untuk turun di Halte Patra dengan dibantu petugas yang ada di halte untuk mengamankan salah satu pelanggan tersebut. Setelah pelanggan yang di halte sudah menaiki bus, baru petugas yang berada di bus mengarahkan pelanggan yang di dalam bus untuk turun ke Halte Patra," ucapnya.


Setelah dipastikan tidak ada keributan di Halte Patra, petugas di bus melanjutkan perjalanan kembali menuju Karet.
Halaman 2 dari 2
(idh/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads