Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Ricki Marojahan Mulia menyebut pohon imitasi itu milik Dinas PE. Dinas hanya memasang tanpa mengeluarkan anggaran lagi.
"Iya, kan kita pakai. Itu nggak ada bujetnya," ucap Ricki saat dihubungi, Rabu (18/12/2019).
Ricki menyebut ada lima titik pemasangan lampu dan ornamen lain. Titik disesuaikan dengan lokasi Christmas Carol di Jalan Sudirman-MH Thamrin.
"Di depan fX, (terowongan) Kendal, dan lain-lain. Kita sih dukung saja prinsipnya. (Lokasi) Christmas Carol, iya. Kita backup dari segi itulah," ucap Ricki.
![]() |
Dia mengaku pemasangan dipastikan tidak mengganggu pejalan kaki. Trotoar di Jalan Sudirman-Thamrin pun sudah lebar-lebar.
"Iya, kita hanya support saja," kata Ricki.
![]() |
Pantauan detikcom, Christmas Carol di trotoar Sudirman-Thamrin dimulai sejak pukul 17.00 WIB. Lampu dari pohon imitasi itu mulai dinyalakan ketika hari beranjak gelap.
Christmas Carol di Bundaran HI sendiri disambut baik para pejalan kaki yang melintas. Mereka antusias menyaksikan penampilan Y2K Choir menyanyikan lagu-lagu bertema Natal. Selain di Bundaran HI, Christmas Carol yang didukung Pemprov DKI ini juga diadakan di 10 titik lainnya.
![]() |
Diketahui, pada Juni 2018, masyarakat ramai oleh pohon imitasi berlampu karena mengganggu pedestrian. Pohon itu hanya bertahan sekitar tiga hari, lalu dicabut dan disimpan oleh Dinas PE. Saat itu, Dinas PE menyebut pengadaan pohon imitasi dilakukan pada 2017, yaitu era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi Gubernur DKI.
Tonton juga video Kue Natal Resep Keluarga Ini Hanya Ada di Belgia dan Jakarta:
(imk/imk)