Jokowi Beri Saran Cegah Banjir, Pemprov DKI: Sudah Kita Kerjakan Duluan

Motor 'tenggelam' akibat banjir di Jalan Asia Afrika. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta mengaku sudah menjalankan saran dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membersihkan got dan waduk untuk mencegah banjir. Saran itu disebut sudah dijalankan sebelum diminta oleh presiden.

"Sudah dari bulan Juni. Belum disuruh kita sudah kerjakan duluan. Nggak pakai disuruh," ucap Kepala Dinas SDA, Juaini Yusuf, saat dihubungi, Rabu (18/12/2019).

Juaini menyatakan DKI sudah siap menghadapi puncak musim hujan pada Januari 2020. Petugas hingga pompa sudah disiagakan di lokasi-lokasi rawan banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua personel yang ada di SDA siap jaga dari kemarin-kemarin. Petugas pompa mobil sama satgas-satgas yang ada di 5 wilayah semuanya sudah standby. Pengerukan sudah jalan terus dan memang sudah rutin mereka, satgas," kata Juaini.

Menurut Juaini, pengerukan memang dilakukan sebelum musim hujan datang. Bahkan menjadi tugas rutin dari Dinas SDA.

"Jadi nggak harus menunggu musim hujan baru dikeruk, nggak. Sebelum-sebelumnya udah dikeruk karena sudah tugas rutin," katanya.

Jakarta sebelumnya dilanda banjir di sejumlah kawasan kemarin. Presiden Jokowi berbicara langkah mencegah banjir seperti pembersihan selokan dan pelebaran Ciliwung.

"Tapi juga sangat tergantung sekali banjir di Jakarta itu pembersihan got. Kemudian juga pelebaran dari Sungai Ciliwung yang sampai di Jakarta sudah menyempit," ujar Jokowi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (18/12).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga berbicara soal pengelolaan pintu air di Ibu Kota serta soal pentingnya mengeruk waduk.