Diminta Istirahat oleh Dokter, Ma'ruf Batal Hadiri Acara di Malaysia

Diminta Istirahat oleh Dokter, Ma'ruf Batal Hadiri Acara di Malaysia

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Rabu, 18 Des 2019 12:25 WIB
Konferensi pers soal Ma'ruf batal menghadiri acara di Malaysia. (Lisye Sri Rahayu/detikcom)
Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin batal menghadiri acara di Kuala Lumpur, Malaysia. Ma'ruf diminta istirahat oleh tim dokter.

"Pertama-tama yang ingin saya sampaikan bahwa dengan sangat menyesal, kami mengumumkan bahwa Wakil Presiden tidak bisa hadir ke acara di Kuala Lumpur, ya KL Summit (KTT), acara internasional yang rencananya akan dihadiri, tidak bisa dihadiri oleh Bapak Wapres karena apa? Karena ternyata tim dokter berkesimpulan Wapres harus istirahat," ujar jubir Wakil Presiden Masduki Baidlowi di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2019).


Acara yang harusnya dihadiri Ma'ruf adalah Kuala Lumpur Summit 2019 dengan tema 'The Role of Development In Achieng Nation Soviereignty". Acara itu diselenggarakan oleh Kantor Berita Malaysia, Bernama, pada 18-19 Desember 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masduki mengatakan tim dokter menyarankan Ma'ruf untuk istirahat. Sementara pada KTT tersebut Ma'ruf akan diwakili oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

"Ternyata memang sesuai dengan saran dokter ya, maka Wapres diharapkan tidak hadir dan sebaiknya istirahat dan yang ke KL, akhirnya Presiden meminta yang hadir adalah Menlu (Retno Marsudi)," ucapnya.



Dia menyebut Ma'ruf akan beristirahat selama dua hari. Rencananya Ma'ruf ke Kalimantan Selatan pada Jumat (20/12) untuk menghadiri peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN).

"OKI (Organisasi Kerja Sama Islam) mohon dimaklumi, Wapres akan istirahat dalam sehari-dua hari ini, dan kalau tadi hasil pembicaraannya sebenarnya Wapres masih menghendaki hadir di acara kenegaraan di Kalsel pada tanggal 20, bisa istirahat dan pulih," katanya.

Masduki kemudian menegaskan Ma'ruf tidak menderita sakit apa pun. Dia mengatakan Ma'ruf diminta istirahat oleh dokter karena jadwalnya terlalu padat.


"Bukan (sakit) ya, kan memang rangkaian kerja Wapres ini kan luar biasa nonstop. Bahkan malam dan weekend terakhir weekend itu ke Banten. Makanya atas saran dokter Wapres agar istirahat," tuturnya.

Dokter pribadi Wapres, Miftahul Firdaus, mengatakan kondisi Ma'ruf tidak mengkhawatirkan. Dia berharap Ma'ruf bisa menghadiri HTSN di Kalsel setelah istirahat nanti.

"Kondisinya tidak mengkhawatirkan sebenarnya, diharapkan di Kalsel bisa hadir," kata Miftahul.
Halaman 2 dari 2
(lir/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads