Dicopot Anies, Ini Riwayat Kilat 1,5 Bulan Jabatan Plt Kadis Parisiwata

Dicopot Anies, Ini Riwayat Kilat 1,5 Bulan Jabatan Plt Kadis Parisiwata

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 17 Des 2019 13:52 WIB
Alberto Ali dalam jumpa pers Pemprov DKI tentang DWP. (Arief/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud), Alberto Ali, seusai pemberian penghargaan Adikarya Wisata 2019 untuk diskotek Colosseum. Masa jabatan Alberto terbilang singkat, dia belum dua bulan memegang jabatan Plt Kadisparbud.

Dikutip dari laman PPID DKI Jakarta, Alberto memegang jabatan ini setelah Kadisparbud yang lama, Edy Junaedi, mundur mendadak pada 31 Oktober 2019. Saat itu, Edy hanya menjabat 8 bulan.

Keputusan Edy ini saat itu sempat dikaitkan dengan kehebohan munculnya anggaran influencer pariwisata senilai Rp 5 miliar, yang kemudian dihapus. Namun Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Chaidir menepis isu itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kembali ke Alberto. Sebelum duduk sebagai Plt Kadis, dia merupakan Kepala Bidang Informasi dan Pengembangan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Alberto sendiri adalah PNS golongan IV/A.


Simak Video "Buntut 2 Bocah Tewas di Monas, Polisi Panggil Kadis Pariwisata DKI"




Alberto tercatat pernah menempati beberapa jabatan di beberapa dinas. Misalnya pada 2015, Alberto menjabat sebagai Kepala Seksi Data dan Informasi Kehumasan di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfomas). Lalu, pada 2017, dia menjabat Kepala UP PKB dan BBN-KB Kota Administrasi Jakarta Selatan di Dinas Pelayanan Pajak (DPP) Pemda DKI.

Saat akhirnya duduk sebagai Plt Kadisparbud, Alberto menyerahkan penghargaan Adikarya Wisata pada 6 Desember 2019, salah satunya ke diskotek Colosseum. Ternyata, pemberian penghargaan itu membuat posisi Alberto ternyata tidak bertahan lama. Hanya 1,5 bulan menjabat, Alberto telah dicopot dari jabatan Plt Kadisparbud oleh Anies.


Anies akhirnya membatalkan penghargaan ke diskotek Colosseum. Dia menyebut tindakan pemberian penghargaan tersebut fatal dilakukan karena sebelumnya ada laporan dari BNNP DKI terkait Colosseum.

"Kelakuan mereka, sudah jelas ada surat bulan Oktober kok masih diproses jadi kandidat dapat penghargaan. Harusnya diproses laporan, ini malah dikasih penghargaan," ucap Anies kepada wartawan di Tanah Abang, DKI Jakarta, Selasa (17/12/2019).

Oleh sebab itu, Anies langsung mencopot Alberto. Alberto diganti oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian Sri Haryati.

"Diganti Ibu Sri Haryati. Semangat kota adalah justru membangun suasana Jakarta pariwisata maju, tapi juga secara nilai secara aturan hukum aman," ungkapnya.
Halaman 2 dari 2
(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads