"Sampai saat ini saya merasa tidak terganggu sama sekali dengan sejumlah nama-nama bakal calon Pilgub. Pasha mau maju, silakan haknya dia. Rusdi Mastura mau maju silakan, Anwar Hafid mau maju silakan. Mereka punya haknya, tidak ada yang terganggu, karena kita tidak saling mengganggu dan punya basis masing-masing dalam melancarkan suatu pergerakan. Kalau kita sudah yakin, bismillah," ujar Hidayat kepada wartawan, Senin (16/12/2019).
Keseriusan Hidayat maju Pilgub Sulteng ditunjukkan dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur ke 7 parpol. Ketujuh parpol itu yakni Gerindra, PDIP, Golkar, Hanura, Perindo, PPP dan PKB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pasha Siap Maju Pilgub Sulteng 2020 |
"Dan yang jelas untuk proses maju sebagai calon pilgub ini berdasarkan rekomendasi dari tim survei. Sekarang saya harus memaksimalkan kerja lapangan dalam rangka untuk menaikkan elektabilitas sehingga nanti hasil survei yang akan dilaksanakan 17 Desember oleh lembaga survei nasional untuk menjadi dasar pertimbangan sebagai pengusung nanti," sambung Hidayat.
Sebelumnya Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said atau Pasha menyatakan siap maju di Pilgub Sulteng 2020. Namun Pasha masih menunggu keputusan PAN, tempatnya bernaung serta penjajakan koalisi parpol lainnya.
"Kita masih menunggu hasil kongres partai lainnya karena mereka akan melihat situasi dan menunggu hasil surevei walaupun dengan pernyataan kesiapan saya maju Pilgub menjadi salah satu calon kandidat yang diprioritaskan dan patut untuk diperhitungkan," kata Pasha terpisah. (fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini