Jakarta -
Polres Metro Jakarta Pusat (Jakpus) masih mengejar pelaku
pemalakan sopir truk. Lokasi pemalakan dipastikan bukan di kawasan Monas, namun di Johar Baru, perbatasan dengan Senen.
"Tim masih di lapangan, jadi bukan di Monas TKP-nya ada di wilayah Johar Baru berbatasan Senen," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan, saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (15/12/2019) malam.
Harry menyebut, lokasi tersebut bukanlah lokasi rawan pemalakan. Ada kemungkinan pelaku mencari kesempatan saat kondisi lalu lintas sedang macet.
"Nggak (rawan) juga biasa saja tempatnya. Kayaknya dia hunting, cari tempat kemacetan atau agak padat," ucap Harry.
Tonton Viral Video Pemalakan ke Penumpang Taksi Online di Palembang:
Kasus pemalakan sopir di Jakarta Pusat, disebut Harry tidak terlalu banyak. Kasus ini, menjadi kasus kedua setelah kasus di Tanah Abang pada 2018.
"Ya kalau di pusat yang ke dua setelah di Tanah Abang yang sudah ditangkap," kata Harry.
Diketahui, sebuah video viral di media sosial menunjukkan aksi pemalakan terhadap sopir truk. Polres Jakarta Pusat pun turun tangan menindaklanjuti pemalakan yang disebut-sebut terjadi di wilayah Jakarta Pusat itu.
Dalam video itu, aksi pemalakan dilakukan oleh satu orang. Sopir truk tampak sudah memberikan uang, namun pelaku meminta uang lebih.
Pelaku terlihat berpegangan pintu truk ketika truk itu berjalan. Pemaksaan pun terlihat ketika sang sopir enggan memberikan uangnya. Pemalakan itu disebut-sebut terjadi di arah Monas, Jakarta Pusat.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini