"Iya sulit, induk kesulitan, karena insting mereka sudah pintar atau tajam daripada anakan. Kenapa anaknya yang ketemu? Karena mereka belum pintar, instingnya masih tipis," kata Ketua Komunitas Reptil Action, Rizki Maulana, di Perumahan Royal Citayam Residence, Bojonggede, Kabupaten Bogor, Senin (9/12/2019).
Rizki menjelaskan, induk ular kobra harus ditemukan. Hal ini untuk mencegah induk kobra tersebut kembali bertelur di perumahan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan, ular kobra adalah hewan teritorial (menetap). Ular kobra, lanjutnya, bisa pindah tempat asalkan di wilayah lain tidak ada penghuninya.
Rizki yakin induk ular kobra itu masih berada di dalam Perumahan Royal Citayam. Dia mengatakan ular kobra menyukai tempat yang lembap.
"Bisa di tumpukan genteng, di banner-banner, di tanah. Atau di saluran air, kan di kanan kiri saluran air ada lubang-lubang, bisa di situ juga. Intinya tempat yang biasanya lembap," sebut dia. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini